Suara.com - Manajer Chelsea, Frank Lampard tersinggung oleh perilaku para pemain di bench alias bangku cadangan Liverpool pada laga pekan ke-37 Liga Inggris, Kamis (23/7/2020) dini hari WIB tadi.
Melawat ke markas sang juara Liga Inggris 2019/2020 tersebut di Anfield, Chelsea digilas dengan skor yang cukup telak, 3-5.
Lampard mengatakan, para pemain Liverpool maupun staf pelatih serta ofisial tim seharusnya tidak bersikap terlalu arogan.
Pelatih berusia 42 tahun itu memang terlihat adu mulut dengan barisan pemain Liverpool di pinggir lapangan, termasuk juga dengan manajer The Reds Jurgen Klopp, setelah tendangan bebas diberikan kepada Liverpool akibat pelanggaran yang dilakukan pemain Chelsea, Mateo Kovacic.
Baca Juga: Hujan Gol di Anfield, Berikut 5 Fakta Menarik Usai Liverpool vs Chelsea
Fullback andalan Liverpool, Trent Alexander-Arnold kemudian menjebol gawang Chelsea dari tendangan bebas itu untuk menjadikan kedudukan 2-0 pada menit ke-38.
"Bagi saya, itu bukan soal pelanggaran Kovacic. Ada banyak hal yang terjadi dan di bangku cadangan... saya tak masalah dengan Jurgen Klopp, dia sudah berhasil menangani timnya dan itu fantastis," buka Lampard kepada Sky Sports.
"Saya hanya terganggu dengan sejumlah orang di bangku cadangan. Mereka sudah menjuarai liga, fair play untuk Liverpool Football Club, tapi juga jangan terlalu sombong dengan hal itu. Saya pikir itu adalah bench yang arogan, sangat disayangkan," celoteh mantan gelandang andalan Chelsea itu.
"Itu pendapat saya, tapi ini sudah selesai. Dalam sebuah pertandingan yang ketat, Anda menjadi emosional dan begitulah yang terjadi," tukas Lampard.
Kekalahan membuat Chelsea turun ke posisi keempat papan klasemen Liga Inggris 2019/2020 dengan raihan 63 poin, kalah selisih gol dari Manchester United yang naik ke urutan ketiga, dengan kompetisi menyisakan satu matchweek lagi.
Baca Juga: Klasemen Liga Inggris Pekan ke-37 Usai Chelsea Tumbang di Anfield
Sementara itu, Leicester City menguntit dengan ketat di peringkat kelima dengan raihan 62 poin.