Infografis
Suara.com - Jelang laga melawan Chelsea, Liverpool mengeluarkan imbauan kepada suporternya. The Reds berharap mereka tak berkerumun di luar Stadion Anfield mengingat pandemi virus corona belum benar-benar berakhir.
Laga Liverpool vs Chelsea akan digelar di Anfield pada Kamis (23/7/2020) dini hari WIB. Duel tersebut tetap dilangsungkan tanpa penonton, meski telah disiapkan panggung untuk upacara penyerahan trofi Liga Inggris yang sudah dimenangi sejak beberapa pekan lalu.
Pada 25 Juni, ketika kepastian gelar juara Liverpool diperoleh lantaran Manchester City kalah melawan Chelsea, para suporter The Reds memenuhi jalanan kota dan melakukan pesta di luar Anfield.
Hal itu memantik kritik dari jajaran pemerintah maupun kalangan publik pada umumnya. Mengingat Liverpool dan Inggris masih menerapkan praktik jarak sosial pencegahan pandemi virus corona.
Baca Juga: Istana Sebut Persoalan Covid-19 dan Ekonomi Tidak Bisa Dipisahkan
Oleh karena itu, Liverpool bersama Kepolisian Merseyside, Dewan Kota Liverpool serta gabunggan suporter Spirit of Shankly, merilis pernyataan bersama agar para penggemar menyaksikan Jordan Henderson mengangkat trofi Liga Premier dari layar kaca di rumah masing-masing.
''Itu akan menjadi malam yang penting bagi penggemar Liverpool di kota ini dan seluruh dunia, ketika trofi Liga Inggris diangkat di dalam stadion,'' kata pejabat Kepolisian Merseyside, Natalie Persichine, dilansir laman resmi Liverpool.
"Klub dan pihak televisi telah menyiapkan sebaik mungkin agar jutaan orang bisa menikmati momen spesial itu di layar kaca dari rumah mereka," ujarnya menambahkan.
Ketua Spirit of Shankly, Joe Blott, juga menyampaikan pesan serupa agar para suporter Liverpool tetap berdiam di rumah tanpa menciptakan kerumunan di Anfield.
![Sekelompok fans Liverpool melakukan perayaan di luar Stadion Anfield, Liverpool, Jumat (26/6/2020) dini hari WIB. Liverpool dipastikan menjuarai Liga Inggris 2019/2020 usai kekalahan 1-2 Manchester City di markas Chelsea. [OLI SCARFF / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/06/26/93010-liverpool-juara-liga-inggris-20192020.jpg)
"Saya sungguh ingin menyaksikan prosesi pengangkatan trofi dan paham betapa sulitnya untuk menjauhkan diri dari Anfield, tetapi saya juga tahu bahwa kota ini masih salah satu area rawan di Eropa dengan ancaman kesehatan yang nyata," kata Blott.
Baca Juga: Pria Tewas Mendadak di Halte TransJakarta Slipi, Sempat Pingsan saat Jalan
"Sebagian besar fan klub ini cukup menaati anjuran kesehatan dan saya harap kita tetap bisa berdiam di rumah agar tak menempatkan banyak orang terhadap risiko yang tidak perlu," ujarnya menambahkan.
Kepolisian Merseyside menyatakan telah menyiapkan rencana pengamanan yang lebih ketat menjelang laga kontra Chelsea di hampir seluruh kota.
Menurut Persichine momen pengangkatan trofi besok bisa menjadi kesempatan bagi suporter Liverpool dan warga kota pada umumnya untuk membuktikan mereka bisa menjadi contoh melakukan hal yang tepat di situasi sulit seperti ini.
Seperti diketahui, gelar ini memang begitu berarti bagi Liverpool maupun suporternya. Sebab ini merupakan gelar pertama Liga Inggris sejak 30 tahun terakhir.
(Antara)
