Infografis
Selepas jeda, kedua tim tak banyak mengubah gaya bermain, mereka saling berupaya mencari gol kemenangan. Mengingat, pertandingan tersebut amat krusial bagi kedua tim.
Keuntungan kini menghinggapi tuan rumah. Skema serangan balik menjadi senjata AS Roma. Berawal dari upaya Henrikh Mkhitaryan merangsek cepat ke sektor pertahanan Inter. Ia bermain satu dua di dalam kotak penalti lawan, sebelum kemudian diakhiri dengan sebuah tembakan keras dari jarak dekat dan gol! Roma unggul 2-1.
Namun sayang, kemenangan AS Roma yang sudah di depan mata buyar kala wasit menunjuk titik putih dalam kotak penalti tuan rumah.
Bermula dari upaya pemain pengganti Victor Moses di sisi kiri pertahanan Roma. Ia merangsek mencoba merebut bola dari kaki Spinazzola. Saat pemain Roma itu hendak menendang, bola justru bisa direbut Moses, sayang upayanya menghalau bola justru mengenai kaki lawan, wasit yang melihat jelas langsung meniup tanda penalti.
Baca Juga: Hasil Liga Italia: Milan Hancurkan Bologna 5-1 di San Siro
Romelu Lukaku yang turun sebagai eksekutor dengan dingin mengecoh kiper Lopez dan gol! skor jadi sama kuat 2-2.
Di menit tambahan, Inter berbalik mengurung Roma. Mereka nyaris saja berbalik unggul andai tendangan Alexis Sanchez gagal diblok barisan belakang AS Roma. Skor sama kuat 2-2 bertahan hingga pertandingan selesai.
Susunan pemain:
AS Roma (3-4-3): P Lopez, G Mancini, Ibanez, Alexander Koralov, B Peres, J Veretout, A Diawara, Leonardo Spinazzola, Luca Pellegrini, Edin Dzeko, Herikh Mkhitaryan.
Inter Milan (3-4-1-2): Samir Handanovic, Andra Bastoni, Stevan de Vrij, Milan Skriniar, Ashley Young, Roberto Gagliardini, Mateo Brozovic, Antonio Candreva, Nicola Barella, Lautaro Martinez, Alexis Sanchez
Baca Juga: Klasemen Liga Italia Pekan ke-33 Usai Inter Milan Libas SPAL
