Ferry Paulus Konfirmasi Stadion Sultan Agung Jadi Kandang Persija

Rully Fauzi Suara.Com
Minggu, 19 Juli 2020 | 18:52 WIB
Ferry Paulus Konfirmasi Stadion Sultan Agung Jadi Kandang Persija
Direktur Olahraga Persija Jakarta, Ferry Paulus. (Suara.com / Adie Prasetyo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Manajemen klub Persija Jakarta akhirnya mengonfirmasi bahwa Tim Macan Kemayoran akan berkandang di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta pada lanjutan Liga 1 2020.

Direktur Olahraga Persija, Ferry Paulus mengatakan bahwa keputusan ini terpaksa diambil karena penyebaran COVID-19 di Jakarta masih relatif tinggi.

"Menggelar pertandingan di Jakarta dengan kondisi COVID-19 yang masih belum stabil menjadi beban yang sangat berat, apalagi (lanjutan) kompetisi terbilang sangat singkat hanya berdurasi kurang dari enam bulan, dengan menyisakan 32 match," papar Ferry seperti dilansir Antara.

Selain situasi yang lebih aman dari pandemi COVID-19, pemilihan Bantul sebagai markas tak lepas dari fasilitas yang lengkap.

Baca Juga: Pelatih AC Milan Bantah Ibrahimovic Marah karena Diganti

Persija juga tidak asing dengan Stadion Sultan Agung karena beberapa kali berkandang di sana pada Liga 1 musim 2018 lalu.

Itulah yang membuat Ferry Paulus merasa yakin timnya dapat menjalani lanjutan Liga 1 2020 dengan positif.

Sementara terkait persiapan tim menjelang lanjutan kompetisi, skuat Persija rencananya akan kembali berlatih secara grup mulai Agustus 2020.

Namun ada beberapa hal yang masih harus dipastikan, terutama terkait venue latihan.

"Kami masih berkoordinasi dengan jajaran pelatih, termasuk kebutuhan teknis pemusatan latihan dan pertandingan uji coba. Kami juga masih mendiskusikan, apakah langsung berlatih di Yogyakarta atau di Jakarta dahulu," tutur Ferry.

Baca Juga: Arsenal Pecundangi Manchester City, Arteta Berharap Aubameyang Bertahan

Setelah tertangguhkan sejak Maret lalu imbas pandemi COVID-19, Liga 1 2020 akan restart pada 1 Oktober 2020 dan direncanakan rampung 28 Februari 2021.

Kompetisi yang disebut 'Extraordinary Competition' atau 'Kompetisi Luar Biasa' karena dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19 ini tetap bergulir semusim penuh dan semua laganya digelar di Pulau Jawa.

Dengan dikonsentrasikan di Pulau Jawa, tim-tim akan berpindah-pindah dengan transportasi darat demi mencegah penyebaran COVID-19.

Seluruh kegiatan selama lanjutan liga nantinya dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI