Suara.com - Pelatih Southampton, Ralph Hasenhuttl memuji semangat juang dan determinasi anak-anak asuhnya saat berhasil menahan imbang tuan rumah Manchester United (MU) 2-2 pada laga pekan ke-35 Liga Inggris 2019/2020 di Old Trafford, Selasa (14/7/2020) dini hari WIB.
Pelatih asal Austria yang dikenal ekspresif itu bahkan menyebut Southampton layak menang atas Manchester United.
Bermain kandang melawan Southampton yang sejatinya merupakan tim papan tengah, kemenangan Manchester United yang sudah di depan mata harus buyar ketika Michael Obafemi menyamakan skor 2-2 pada menit 90+6!
Sebelumnya Manchester United ketinggalan terlebih dahulu setelah Stuart Armstrong mencetak gol untuk Soton pada menit ke-12.
Baca Juga: Kehilangan 2 Poin Penting, Kapten Manchester United Kecewa Berat
Akan tetapi, Manchester United berbalik unggul hanya dalam kurun waktu tiga menit pasca Marcus Rashford dan Anthony Martial masuk scoresheet, masing-masing pada menit ke-20 dan 23.
Yang mengejutkan, meski tengah on fire dan main di kandang sendiri, Manchester United sendiri sejatinya kalah dalam berbagai aspek dari Southampton.
Manchester United kalah dari aspek jumlah percobaan tembakan (8 berbanding), tembakan ke arah gawang (4 berbanding 5), akurasi passing (80 persen berbanding 81 persen), hingga penguasaan bola (48 persen berbanding 52 persen).
Well, meski timnya adalah tim yang berhasil lolos dari kekalahan, Hasenhuttl menilai Southampton memang merupakan tim yang layak menang di laga dini hari tadi.
Mantan pelatih RB Leipzig itu melihat dari statistik serta apa yang disaksikannya sendiri sepanjang pertandingan.
Baca Juga: Ditahan Imbang Southampton, Solskjaer Akui MU Tak Pantas Menang
"Pertama, saya ingin memberikan kredit buat semangat juang dan determinasi tinggi para pemain saya. Ini luar biasa, mereka fantastis," puji Hasenhuttl seperti dimuat One Football.
"Sejujurnya saya kira kami layak menang di Old Trafford. Saya menyaksikan sendiri dari pinggir lapangan, bagaimana kami secara keseluruhan tampil lebih baik ketimbang mereka sepanjang laga. Dan Anda tentu bisa melihatnya sendiri dari statistik laga," celotehnya.
"Kami melakoni start fantastis dan kemudian kami sedikit kehilangan arah dalam bertahan menghadapi Manchester United, yang nyatanya adalah tim yang fantastis," papar pelatih berusia 52 tahun itu.
"Anda bisa melihat bagaimana bagusnya Manchester United, tapi kami berhasil memberikan perlawanan lagi. Mereka lawan yang kompetitif, namun pada akhirnya, saya melihat kami lebih banyak memiliki peluang ketimbang mereka di babak kedua," ujar Hasenhuttl.
Manchester United memiliki peluang emas untuk mencetak gol yang disia-siakan Martial dan Rashford, akan tetapi Soton juga memiliki kans bagus pada babak kedua saat sepakan Nathan Redmond ditepis secara brilian oleh kiper tuan rumah, David De Gea.