Tim Liga 1 2020 yang Berdomisili di Pulau Jawa Boleh Pindah Markas

Jum'at, 10 Juli 2020 | 21:04 WIB
Tim Liga 1 2020 yang Berdomisili di Pulau Jawa Boleh Pindah Markas
Logo Shopee Liga 1 2019 (dok. PT LIB).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Sudjarno menerangkan tim Liga 1 2020 yang berdomisili di Pulau Jawa bisa menggunakan markas mereka masing-masing. Namun, hal itu bergantung pada pandemi COVID-19 di daerah masing-masing.

Sebagaimana diketahui, PT LIB menyatakan akan melanjutkan Liga 1 2020 pada awal Oktober 2020 dan berpusat di Pulau Jawa.

Bagi tim yang berasal dari luar Jawa akan dipusatkan di Yogyakarta atau Jawa Tengah. Sementara tim yang berada di Pulau Jawa diperbolehkan pindah homebase, asalkan masih di Pulau Jawa.

"Kita sudah menyurat kepada tim-tim yang berada di pulau Jawa mereka bisa menggunakan homebase mereka. Kalau tim mau pindah kemana yang penting pindah ke Jawa," kata Sudjarno saat dihubungi awak media via telepon, Jumat (10/7/2020).

Baca Juga: Digelar 1 Oktober, Liga 1 2020 Dipastikan Tanpa Penonton

Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Sudjarno (ANTARA/Michael Siahaan)
Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Sudjarno (ANTARA/Michael Siahaan)

"Kalau yang dari luar Jawa itu sudah kami konsentrasikan di Yogyakarta atau Jawa Tengah, rencananya begitu yang klub dari luar Jawa," tambahnya.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah mengirimkan surat kepada 18 tim Liga 1 2020 terkait kelanjutan kompetisi. Surat tertanggal 10 Juli 2020 itu menindaklanjuti SK PSSI nomor SKEP/053/VI/2020.

Ada beberapa poin penting dalam surat yang ditandatangani oleh Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita. Diantaranya adalah waktu kick-off kompetisi yang sudah dijadwalkan bergulir pada Oktober mendatang.

Surat PT LIB untuk Peserta Liga 1 2020
Surat PT LIB untuk Peserta Liga 1 2020

"Bahwa lanjutan Liga 1 2020 dimulai tanggal 1 Oktober 2020 - 28 Februari 2021 dengan title 'Extraodinary Competition'. Dengan catatan jadwal tersebut mengikuti situasi perkembangan pandemi COVID-19," bunyi surat tersebut.

Selain itu, disebutkan juga seluruh pertandingan Liga 1 nantinya tidak akan ada penonton. Lalu, untuk sistem kompetisi tidak ada perubahan, sama seperti sebelum dihentikan karena pandemi COVID-19.

Baca Juga: LIB: Liga 1 2020 Digulirkan 1 Oktober Hingga 28 Februari 2021

"Seluruh pertandingan dilaksanakan tanpa penonton. Sistem kompetisi sifatnya melanjutkan dari pekan keempat dengan format double round robin," lanjut poin surat tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI