Suara.com - Menjelang bergulirnya lanjutan kompetisi Liga 1 2020 dan 2 pada Oktober mendatang, berbagai persiapan terus dilakukan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB), selaku operator kompetisi. Salah satunya melakukan koordinasi dengan PSSI.
Kedua belah pihak telah melakukan pertemuan membahas keberlangsungan kompetisi di Kantor PT LIB, Jakarta pada Kamis (9/7/2020) sore.
Hadir pada acara koordinasi tersebut Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Wakil Ketua Umum Iwan Budianto, Plt Sekjen Yunus Nusi, dan anggota Komite Eksekutif PSSI, Haruna Soemitro serta tim medis PSSI, dokter Syarif Alwi.
Sementara dari PT LIB dihadiri oleh Direktur utama Akhmad Hadian Lukita, Direktur Operasional Sudjarno, Direktur Bisnis Rudy Kangdra, dan Direktur Keuangan Antony Chandra Kartawiria. Selain itu ada juga Komisaris PT LIB, yakni Munafri Arifuddin, Ferry Paulus dan Leo Siegers.
Baca Juga: GBK Arena Jadi Kantor INAFOC Piala Dunia U-20 2021
Dalam pertemuan tersebut, PT LIB menjabarkan beberapa aspek penting terkait bergulirnya Liga 1 dan 2 2020. Diantaranya jadwal, rencana workshop pra kompetisi yang akan diikuti oleh semua klub Liga 1 dan 2, sampai dengan penentuan venue pertandingan.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan juga menegaskan selain beberapa hal teknis terkait kompetisi, ada aspek krusial yang harus diperhatikan oleh PT LIB selaku operator kompetisi. Yaitu protokol kesehatan yang ketat.
"Aspek kesehatan harus benar-benar diperhatikan. Semua harus mengikuti protokoler yang ada. Bagaimana pun, saat ini situasinya belum normal. Semua harus diantisipasi dengan detail dan bijaksana," kata Mochamad Iriawan dalam rilis yang diterima Suara.com, Jumat (10/7/2020).
Direktur Operasional Sudjarno, menyatakan siap menyamakan persepsi dengan PSSI. Oleh karenanya, PT LIB membutuhkan masukan dari federasi.
"Intinya akan ada persamaan persepsi antara kami dan PSSI terkait bergulirnya Liga 1 dan Liga 2 2020," ujar Sudjarno.
Baca Juga: Jaga Kondisi Fisik, Saddil Ramdani Rajin Bertanding di Kampung
Plt. Sekjen PSSI, Yunus Nusi menambahkan koordinasi antara PT LIB dan PSSI sangatlah penting. Akan ada pertemuan lanjutan agar kompetisi bisa berjalan lancar.
"Karena banyak aspek yang harus diperhatikan dan dipersiapkan, koordinasi itu tidak cukup sekali. Setelah ini akan ada koordinasi berikutnya agar lebih matang dan maksimal," Yunus Nusi menambahkan.