Suara.com - Manajer Arsenal Mikel Arteta mengeluhkan kebijakan manajemen Arsenal yang kerap menjual pemain-pemain terbaik yang mereka miliki. Hal itu diungkapkan Arteta menyusul kabar yang menyebut klub akan melepas bomber andalan Arteta saat ini, Pierre-Emerick Aubameyang.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kontrak Aubameyang akan berakhir pada Juni 2021. Aubameyang sendiri dikabarkan sudah jenuh berkarier tanpa gelar di Emirates Stadium.
Penyerang berusia 31 tahun itu kabarnya mengulur waktu ketika ditawarkan perpanjangan kontrak jangka pajang.
Pemain timnas Gabon itu menjadi pemain Arsenal tercepat yang mencetak 50 gol di Liga Premier Inggris setelah mencetak dua gol dalam kemenangan 4-0 mereka atas Norwich City pada Kamis (2/7/2020).
Baca Juga: Jaga Persaingan Lini Depan, Jurgen Klopp Disarankan Bajak Aubameyang
"Bila Anda bertanya kepada saya, kami tidak bisa menjadi tim yang harus menjual pemain terbaiknya untuk mencoba mendatangkan (pemain lain) dan memperkuat skuat kami," ujar Arteta dalam jumpa pers yang dikutip Reuters, Jumat (3/7/2020).
"Sekali lagi, kita tidak tahu bagaimana bursa transfer akan terjadi. Jelas, kita sedang menyusun rencana yang berbeda untuk melihat apa yang bisa kita lakukan. Saat ini ketidakpastian juga masih besar."
"Itu hanya pendapat saya... tetapi ketika Anda bertanya kepada saya pada saat itu bagaimana perasaan saya tentang masa depan Aubameyang, pada saat ini saya merasa bahwa ia ingin terus bersama kami dan terus berkembang dan membantu kami menjadi tim yang lebih baik," tambah pelatih asal Spanyol tersebut.
Arsenal saat ini berada di urutan kedelapan dan masih berpeluang lolos ke Liga Eropa musim depan. Sabtu (4/7/2020), Arsenal dijadwalkan bertandang ke markas Wolverhampton.
Baca Juga: Aubameyang Bikin Rekor Pemain Tercepat Arsenal yang Cetak 50 Gol