Suara.com - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita mengatakan bahwa ada kemungkinan sebagian laga lanjutan Liga 2 2020, yang rencananya berformat turnamen dengan pembagian grup, akan berlangsung di luar Pulau Jawa.
"Jadi ada grup yang bertanding di Pulau Jawa, ada yang di luar Jawa, bisa di Sumatera atau Kalimantan," ujar Akhmad Hadian kepada Antara di Jakarta, Senin (29/6/2020).
Menurut Akhmad, hal itu dimungkinkan karena selain berlangsung dalam format turnamen yang lebih sederhana dibandingkan satu musim penuh seperti Liga 1, lanjutan Liga 2 juga digelar dalam waktu singkat yaitu 45 hari.
Meski demikian, LIB masih terus mendiskusikan semua kemungkinan lebih lanjut sebelum mengeluarkan keputusan.
Baca Juga: Liga 1 2020 Bergulir Oktober, Jupe: Protokol Kesehatan Harus Diperhatikan
Akhmad Hadian memastikan bahwa klub-klub Liga 2 akan dilibatkan dalam pembicaraan tersebut.
LIB ingin semua tim peserta lanjutan Liga 2 Indonesia 2020 siap bertanding di wilayah yang nantinya akan disepakati.
"Persiapan Liga 2 saat ini sudah mulai mengerucut tetapi belum 'ketok palu'. Kami menunggu masukan lebih detail sehingga klub-klub siap bermain di tempat yang sudah ditentukan," tutur Akhmad.
PSSI resmi memutuskan Liga 1, 2 dan 3 Indonesia musim 2020 bergulir kembali mulai Oktober 2020 dengan menerbitkan Surat Keputusan bernomor SKEP/53/VI/2020 tentang Kelanjutan Kompetisi dalam Keadaan Luar Biasa tahun 2020.
Surat tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan pada Sabtu, 27 Juni 2020 dan disebarkan ke Komite Eksekutif (Exco) PSSI, PT Liga Indonesia Baru, Asosiasi Provinsi PSSI se-Indonesia, Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia (APSSI) dan Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI).
Baca Juga: LIB Kebut Penyelesaian Teknis Lanjutan Kompetisi, Akhmad: Intinya Kami Siap
Liga 2 2020 di masa pandemi COVID-19 rencananya dimulai sekitar dua minggu setelah kick-off Liga 1. Namun, belum ada keputusan soal detail jadwal yang, sampai berita ini diturunkan, tengah disiapkan oleh LIB.