Ketum PSSI: Publik Indonesia Menanti Kedatangan Shin Tae-yong

Syaiful Rachman Suara.Com
Sabtu, 27 Juni 2020 | 18:27 WIB
Ketum PSSI: Publik Indonesia Menanti Kedatangan Shin Tae-yong
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (kiri) memakaikan jaket Timnas Indonesia ke Pelatih Timnas Indonesia Senior yang baru Shin Tae-Yong (kanan) di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (28/12). [ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menanti kedatangan Shin Tae-yong ke Indonesia. Hal itu diungkapkan Iriawan setelah PSSI dan Shin Tae-yong sepakat mengakhiri konflik yang terjadi di antara mereka.

Ketum PSSI dan Shin Tae-yong sebelumnya dikabarkan telah menggelar pertemuan secara virtual Jumat, 26 Juni 2020.

“Saya tahu Shin Tae Yong pelatih profesional dan hebat. Kualitasnya sangat baik. Karena itu, kami sangat menunggu kedatangan Shin kembali ke tanah air,” kata Iriawan dikutip dari laman resmi PSSI.

Iriawan pun membeberkan alasan PSSI tidak bisa memenuhi permintaan Shin Tae-yong untuk menggelar pemusatan latihan atau Training Camp (TC) di Korea Selatan. Menurut Iriawan, membawa pemain ke Korsel tidak akan efektif karena para pemain itu sendiri masih dalam tahap seleksi.

Baca Juga: Soal Kabar Shin Tae-yong Singkirkan Danurwindo, Ini Tanggapan Ketum PSSI

“Pertama, karena Timnas U-19 yang akan dipersiapkan ke Piala Dunia U-20 2021 masih dalam proses seleksi. Tentu tidak efektif membawa rombongan sebanyak itu ke luar negeri,” papar Iriawan.

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan saat meninjau fasilitas ruang ganti pemain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Jumat (6/3). [ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari]
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan saat meninjau fasilitas ruang ganti pemain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Jumat (6/3). [ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari]

“Tidak mungkin membawa semua level timnas ke Korsel. Sementara dalam waktu bersamaan, Timnas U-19 dan Timnas Senior memiliki prioritas sama pentingnya,” sambungnya.

Sebagaimana diketahui, Timnas U-19 bersiap mengikuti Piala AFC U-19 di Uzbekistan sebagai persiapan Piala Dunia U-20 2021. Pada saat yang sama, Timnas Senior harus segera berkonsentrasi menghadapi tiga laga lanjutan Pra Piala Dunia untuk memperbaiki peringkat Indonesia di ranking FIFA.

“Jika yang berangkat hanya Timnas U-19, maka Timnas Senior yang bersiap untuk Pra Piala Dunia dan Piala AFF tidak akan tertangani,” urainya. Lain halnya jika TC berlangsung di Indonesia, maka semua level timnas akan dapat ditangani dengan baik.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menyapa wartawan saat seleksi pemain Timnas Indonesia U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (13/1/2020).ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menyapa wartawan saat seleksi pemain Timnas Indonesia U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (13/1/2020).ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.

Demikian pula jika alasannya terkait Pandemi Covid-19, PSSI bisa mencarikan tempat yang aman, sebagaimana Timnas U-16 mulai berlatih dengan protokol kesehatan ketat pada awal Juli mendatang.

Baca Juga: Ketum PSSI: Gelar TC Timnas Indonesia di Luar Negeri Terlalu Berisiko

Dalam pembicaraan tersebut, Shin Tae-yong menekankan, dirinya tak ada maksud berpolemik dengan PSSI.

“Saya memiliki keinginan besar untuk memajukan sepak bola Indonesia. Saya pun patuh dan taat kepada Ketua Umum PSSI untuk melakukan berbagai hal demi peningkatan prestasi sepak bola Indonesia,” kata Shin Tae-yong.

Dalam waktu dekat, Shin Tae-yong dikabarkan akan mengumumkan hasil seleksi dan juga road map atau peta jalan Timnas U-19 menuju Piala Dunia U-20 2021.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI