Suara.com - Peduli setan dengan masker ataupun social distancing! Di tengah pandemi COVID-19 yang masih menghantui, ribuan fans Liverpool cuek merayakan gelar juara Liga Inggris yang baru saja diraih tim kesayangannya.
Tak ada peralatan pelindung kesehatan yang ideal, aturan jaga jarak pun sama sekali diacuhkan, para Liverpudlian --sebutan pendukung Liverpool-- melakukan perayaan dengan cukup ekstrem di luar Stadion Anfield di Kota Liverpool.
Seperti diketahui, Liverpool menyudahi penantian gelar juara Liga Inggris selama tiga dekade alias 30 tahun, usai dipastikan menjadi kampiun musim 2019/2020 berkat hasil laga pekan ke-31 antara Chelsea vs Manchester City, Jumat (26/6/2020) pagi WIB.
Chelsea mengalahkan Manchester City 2-1 di Stamford Bridge, yang berarti keunggulan 23 poin Liverpool di puncak klasemen tak mungkin lagi bisa dikejar mengingat EPL musim ini hanya tinggal menyisakan tujuh matchweek.
Baca Juga: Liverpool Akhiri Puasa Gelar, Pelatih di Musim 1989/1990 Angkat Bicara
Liverpool sendiri menang telak 4-0 di Anfield atas sang tamu, Crystal Palace pada laga pekan ke-31 mereka, Kamis (25/6/2020) dini hari WIB kemarin.
Seperti dilansir Tribal Football, para pendukung Liverpool membanjiri Anfield yang merupakan stadion kebanggaan klub --meski memang hanya di area luar, dan bahkan membuat langit menjadi merah dengan suar dan kembang api.
Perayaan gelar juara dilengkapi dengan para suporter menyanyikan sederet chant Liverpool, termasuk 'lagu wajib' You're Never Walk Alone yang begitu menggema di luar Anfield.
Perayaan juga dilakukan di pusat Kota Liverpool, termasuk di Gedung Cunard yang menyala merah pada Kamis (26/6/2020) malam waktu setempat.
"Kami semua telah menunggu begitu lama, sangat lama! Setiap orang yang telah terlibat dalam klub, mereka sudah putus asa untuk membawa pulang gelar bagi para pendukung," kata legenda Liverpool, Jamie Carragher kepada Sky Sports.
Baca Juga: Graeme Souness: Liverpool-nya Jurgen Klopp memang Spesial
"Syukurlah penantian panjang ini akhirnya berakhir. Saya bisa mengerti perasaan emosional para suporter, antusiasme luar biasa, serta euforia mereka saat ini," tukasnya.
Para pemain Liverpool sendiri rupanya berkumpul di sebuah hotel dan setelah menonton siaran langsung laga Chelsea vs Manchester City, mereka merayakan juara secara 'private', jauh dari para pendukung.
"Kami tidak akan memberi tahu Anda lokasinya, tetapi kami semua berada di sebuah hotel bersama sebagai sebuah tim," kata fullback Liverpool, Andy Robertson.
"Kami pikir sesuatu yang istimewa akan terjadi dan itulah yang terjadi. Ini sungguh luar biasa. Semua orang di klub ini sedang berada dalam mood yang fantastis," tandasnya.