Plt Sekjen PSSI Buka Suara Soal Curhat Indra Sjafri Terkait Shin Tae-yong

Senin, 22 Juni 2020 | 16:57 WIB
Plt Sekjen PSSI Buka Suara Soal Curhat Indra Sjafri Terkait Shin Tae-yong
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (kanan) berbincang dengan asisten pelatih Indra Sjafri saat seleksi pemain Timnas Indonesia U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (13/1/2020). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Plt. Sekjen PSSI Yunus Nusi buka suara soal curhat Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri terkait permasalahannya dengan manajer pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Curhat Indra tersebut tertuang di dalam situs resmi PSSI.

Dalam curahan hatinya, mantan pelatih Timnas Indonesia U-19 itu memberikan beberapa klarifikasi terkait pernyataan Shin Tae-yong dalam sebuah wawancara dengan media Korea Selatan.

Dalam wawancara dengan media tersebut, Shin menyebut ada satu pelatih lokal yang indispliner. Meski tidak menyebut nama, pelatih tersebut mengarah kepada Indra Sjafri.

Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri. [Laman resmi PSSI]
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri. [Laman resmi PSSI]

Selain itu, pelatih lokal itu disebut Shin tidak disiplin lantaran meninggalkan training camp (TC) tanpa izin. Kejadian itu terjadi saat Timnas Indonesia U-19 melakukan TC di Cikarang yang dilanjut ke Thailand. Saat pulang dari Thailand itulah kejadian bermula.

Baca Juga: Presiden Madura United Turut Buka Suara Isu Pemecatan Shin Tae-yong

Terkait ini, Indra memang membenarkan meninggalkan TC lebih dahulu. Namun, lelaki asal Sumatera Barat itu mengaku sudah izin dengan dua staf timnas lainnya, untuk meninggalkan tim lebih dahulu karena akan menghadiri resepsi pernikahan anak dari Pelatih Rahmad Darmawan.

Dalam curhatnya, Indra mengaku sudah meminta maaf kepada Shin Tae-yong. Namun, ia justru malah diusir oleh mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu.

Setelah masalah itu, Indra tidak lagi terlihat mendampingi Shin Tae-yong. Tak berselang lama, Indra kemudian ditunjuk oleh PSSI menjadi direktur teknik menggantikan Danurwindo.

Selain itu, Indra juga bercerita bagaimana dirinya bisa masuk ke dalam jajaran tim pelatih Timnas Indonesia sebelum menjadi direktur teknik.

Ini setelah Shin menyebut Indra seharusnya tidak masuk ke dalam jajaran pembantunya di tim nasional. Dalam klarifikasinya itu juga Indra menyebut Shin Tae-yong terlalu banyak bicara bahkan berbohong.

Baca Juga: Dikabarkan Ada Konflik dengan PSSI, Begini Komentar Shin Tae-yong

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Yunus Nusi memberikan keterangan kepada media di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, Sabtu (22/6). (ANTARA/Michael Siahaan)
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Yunus Nusi memberikan keterangan kepada media di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, Sabtu (22/6). (ANTARA/Michael Siahaan)

Yunus menjelaskan pihaknya pada awalnya enggan menanggapi pernyataan Shin Tae-yong. Namun, karena pemberitaan semakin liar, Yunus merasa Indra Sjafri harus juga memberikan klarifikasi.

"Nah, awalnya sih kita tidak mau minta klarifikasi, tapi media, kan membombardir. Ya makanya kita klarifikasi dong masa diam saja," kata Yunus Nusi saat dihubungi, Senin (22/6/2020).

"Indra Sjafri kalian bombardir dari kutipan, bukan pernyataan Shin Tae-yong langsung. Maka wajar, lah Indra Sjafri buat klarifikasi juga," jelasnya.

Saat ini, PSSI masih menunggu respons langsung dari Shin Tae-yong terkait pernyataanya kepada media Korea Selatan. PSSI akan menanyakan hal ini saat Shin ke Tanah Air. Setelah tahu jawabannya, PSSI akan merilisnya kepada media.

"Kita tunggu Shin Tae-yong datang nih, tidak lama dia datang kita suruh dia buat statment, apa benar yang disampaikan di media Korea itu? Nih beritanya. Kalau misalnya gimana-gimana ya kita ekspose ke media," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI