Suara.com - PSSI dan PT Liga Indonesia Baru ( PT LIB) sedang membuat regulasi untuk Liga 1 2020 yang akan dilanjutkan kembali pada September atau Oktober mendatang. Salah satunya adalah opsi Liga 1 akan berpusat di Pulau Jawa.
Opsi tersebut memang menjadi salah satu langkah PSSI untuk kembali melanjutkan Liga 1 di tengah pandemi COVID-19. Selain itu, berpusatnya pertandingan di Pulau Jawa akan memudahkan PT LIB menyusun perencanaan.
Direktur Operasional PT LIB Sudjarno menerangkan bahwa pihaknya dan PSSI sedang mencari lokasi yang cocok terutama untuk tim dari luar Pulau Jawa. Namun, belum ada keputusan bulat terkait hal ini.
"Kami bersama PSSI sedang merancang regulasi seperti itu, kompetisi dilanjutkan di Pulau Jawa terutama untuk tim dari luar, sedang disiapkan lokasinya," kata Sudjarno.
Baca Juga: PT LIB: Lanjutan Liga 1 2020 Hampir Pasti Tanpa Penonton
"Soal berapa lokasi yang jadi tuan rumah masih dirembukkan. Kami masih susun di dalam regulasi," jelasnya.
Memang, PSSI dan PT LIB belum mengumumkan secara resmi regulasi terbaru Liga 1 2020 yang akan dilanjutkan. Meski begitu, PSSI telah memberikan beberapa gambarannya.
Selain berpusat di Pulau Jawa, Liga 1 2020 kemungkinan tidak ada tim yang terdegradasi, wajib memainkan pemain U-20, penerapan protokol kesehatan yang ketat, hingga naiknya uang subsidi.
"Kami menyiapkan segala macam yang dibutuhkan. Regulasi, agenda, jadwal, dan lain-lain. Nanti juga ada workshop dan verifikasi stadion," ucapnya.
"Tentu dengan protokol kesehatan yang tidak seperti biasanya. Termasuk protokol kesehatan, akan kami sosialisasikan," pungkasnya.
Baca Juga: Kemungkinan Restart Awal Oktober, Liga 1 2020 Baru Rampung Februari 2021