Suara.com - Tottenham Hotspur dan Manchester United sama-sama bersiap melakoni laga perdana mereka pasca vakum bermain tiga bulan lebih imbas pandemi COVID-19, sebagaimana kompetisi Liga Inggris musim 2019/2020 restart pada pekan ini.
Memasuki matchweek ke-30, Tottenham akan menjamu Manchester United di Tottenham Hotspur Stadium, London, Sabtu (20/6/2020) dini hari nanti pukul 02.15 WIB.
Manajer Tottenham, Jose Mourinho akan menghadapi bekas klubnya pada laga yang cukup krusial dalam persaingan posisi empat besar ini.
Jelang partai big match ini, Mourinho sendiri melontarkan pujian setinggi langit kepada mantan anak didiknya di Manchester United, yakni penyerang Marcus Rashford yang ia latih pada periode Juli 2016 - Desember 2018 tersebut.
Baca Juga: Tottenham Hotspur vs Manchester United: Solskjaer Sambut Kembalinya Pogba
Mourinho memuji kepedulian serta aksi sosial Rashford, meski usia sang pemain masih sangat muda, yakni 22 tahun.
Seperti diketahui, Rashford sukses melobi Pemerintah Inggris untuk kembali mengambil kebijakan mendanai makan siang anak usia sekolah di Negeri Ratu Elizabeth selama libur musim panas.
Sebelumnya, Rashford mengirimkan surat terbuka kepada Parlemen Inggris terkait kebijakan yang diumumkan Perdana Menteri Boris Johnson, yang memutuskan untuk tidak lagi memberikan kupon makan gratis kepada sekira 1,3 juta anak-anak di Inggris.
Anak-anak dalam golongan kurang mampu di Inggris pun terancam kelaparan lantaran orangtua mereka memiliki keterbatasan finansial, apalagi di tengah pandemi saat ini.
Well, surat terbuka dari Rashford sendiri sukses membuahkan hasil, dengan Pemerintah Inggris kini dipastikan akan kembali menyokong anak-anak kurang mampu tersebut.
Baca Juga: Tottenham Hotspur vs Manchester United: Dele Alli Absen, Mourinho Sindir FA
Tak ayal, aksi simpatik Rashford ini menuai sanjungan dari banyak pihak. Mourinho pun tak ketinggalan memuji eks anak asuhnya di Manchester United itu.
"Dia (Rashford) melakukannya dengan sangat baik, saya mengucapkan selamat kepadanya atas hal itu," tutur Mourinho seperti dimuat Tribal Football.
"Agak aneh bagi saya bahwa seorang pesepakbola dapat mengubah kebijakan pemerintah. Dan jika itu terjadi, itu karena pemerintah menyadari bahwa itu adalah hal yang tepat untuk dilakukan. Jadi, kredit untuk Marcus atas kepedulian sosialnya, terlebih di usianya yang masih muda. Itu luar biasa," celotehnya.
"Pemerintah seharusnya tidak menunggu satu pemain membuat pernyataan secara terbuka dan menaruh beberapa tekanan pada mereka untuk mewujudkan hal itu," lanjut Mourinho.
"Pemuda berusia 18 tahun (Rashford) yang saya temui beberapa tahun lalu kini telah menjadi seorang pria dewasa yang memiliki prinsip!" puji pelatih berusia 57 tahun asal Portugal itu.
"Berjuang demi anak-anak, dengan isu yang memang berkaitan dengannya saat dia masih kecil, adalah sesuatu yang sangat menyentuh dari Marcus," tukasnya.
Rashford memang terbilang 'doyan' mengulurkan tangannya untuk mereka yang membutuhkan.
Sebelumnya, penyerang jebolan akademi Manchester United itu berhasil mengumpulkan dana mencapai 20 juta pounds untuk yayasan FareShare, untuk disalurkan kepada keluarga yang menderita selama pandemi.