Suara.com - Bek Arsenal David Luiz, menyatakan dirinya pantas disalahkan atas kekalahan 0-3 timnya dari Manchester City dalam laga Liga Inggris di Etihad Stadium, Kamis (18/6/2020) dini hari WIB .
David Luiz yang kontraknya di Arsenal akan habis akhir bulan ini itu masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-24 untuk menggantikan Pablo Mari yang cedera.
Bek asal Brasil itu melakukan kesalahan yang berbuah gol pembuka dari Raheem Sterling dan kemudian membuat pelanggaran lagi yang berbuah tendangan penalti yang menjadi gol kedua City pada empat menit pertama babak kedua.
Tidak hanya kiprahnya yang membuat terciptanya gol untuk lawan, kartu merah untuk dia setelah melanggar Riyad Mahrez juga membuat harus meninggalkan lapangan di meni ke-49 sehingga timnya defisit satu pemain selama sisa pertandingan.
Baca Juga: Manchester City Libas Arsenal, Berikut Hasil dan Klasemen Premier League
"Ini kesalahan saya," kata dia seperti dikutip Antara dari Reuters. "Tim sudah bermain bagus, khususnya dengan 10 pemain. Pelatih sudah luar biasa, semua pemain luar biasa, ini kesalahan saya."
David Luiz menyatakan seharusnya situasi kontraknya diselesaikan tetapi dia menolak status kontraknya itu menjadi faktor buruknya penampilan dia.
"Saya harus mengambil keputusan berbeda dalam dua bulan terakhir tetapi ternyata tidak," kata dia kepada Sky Sports.
"Semuanya tentang kontrak saya, apakah saya bertahan di sini atau tidak. Saya punya waktu 14 hari untuk berada di sini dan itulah. Saya seharusnya sudah memutuskan masa depan saya sedini mungkin, tapi nyatanya tidak."
"Saya tak ingin menggunakan hal itu sebagai alibi atau alasan, ini salah saya, hanya itu. Saya senang di sini. Itulah mengapa saya terus berlatih keras."
Baca Juga: Amankan Tiga Poin, Manchester City Hantam Arsenal Tiga Gol Tanpa Balas
Sementara manajer The Gunners Mikel Arteta menyatakan Luiz sudah pasrah dan menegaskan penampilannya tidak akan berdampak kepada keputusan apapun menyangkut masa depannya.