Aji Santoso: Regulasi Pemain U-20 Tidak akan Turunkan Kualitas Liga 1

Rabu, 17 Juni 2020 | 11:14 WIB
Aji Santoso: Regulasi Pemain U-20 Tidak akan Turunkan Kualitas Liga 1
Pelatih Persebaya Aji Santoso (kanan) bersama pemain bertahan Persebaya Rachmat Irianto di sela konferensi pers di kediaman Wakil Wali Kota Surabaya, Jumat (28/02/2020). (ANTARA Jatim/Fiqih Arfani)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, mendukung penuh wacana wajib menggunakan pemain U-20 dalam lanjutan Liga 1 2020 yang kemungkinan akan berlangsung pada September atau Oktober mendatang. Bagi Aji, adanya regulasi tersebut tidak akan menurunkan kualitas Liga 1.

Wacana adanya regulasi pemain U-20 ini muncul atas saran dari Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia (APSSI) kepada PSSI saat keduanya melakukan pertemuan virtual membahas keberlangsungan kompetisi.

APSSI ingin aturan tersebut diterapkan sebagai persiapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Dengan adanya aturan itu, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mudah mencari pemain-pemain untuk Piala Dunia tahun depan.

Pelatih Persebaya Aji Santoso usai memimpin latihan di lapangan Mapolda Jatim, Rabu (19/2/2020) sore. [Suara.com/Achmad Ali]
Pelatih Persebaya Aji Santoso usai memimpin latihan di lapangan Mapolda Jatim, Rabu (19/2/2020) sore. [Suara.com/Achmad Ali]

"Kalau saya sih setuju saja dengan aturan federasi yang telah ditentukan. Apalagi diwajibkan untuk memainkan pemain-pemain muda, saya sangat setuju apalagi, kan memang saya sendiri sangat suport dengan pemain muda untuk bisa tampil. Intinya saya sangat setuju," kata Aji dalam keterangan yang diterima suara.com, Rabu (17/6/2020).

Baca Juga: Persebaya Ulang Tahun ke-93, Ini Harapan Hansamu Yama

Aji yakin aturan pemain U-20 tidak mempengaruhi kualitas kompetisi. Sebab, sudah ada beberapa pemain muda yang bisa bersaing dengan seniornya seperti Saddil Ramdani, M. Rafli, Syahrian Abimanyu, dan lain sebagainya.

"Menurut saya enggak ada, lah (pengurangan kualitas) karena, kan pemain muda seperti Saddil Ramdani dan M. Rafli serta pemain muda lainnya bisa bersaing, kok dengan yang senior. Menurut saya itu enggak ada alasan, mengurangi kualitas dari kompetisi," tambahnya.

"Banyak pemain muda yang punya kualitas sangat bagus dan juga bisa mewarnai liga seperti Abimanyu, Saddil, M. Rafli itu, kan mereka juga pemain-pemain yang muda," pungkas mantan pelatih PSIM Yogyakarta itu.

Namun, PSSI belum mengumumkan secara resmi diterapkannya aturan itu. Pasalnya, kompetisi dilanjutkan atau tidak juga belum diputuskan oleh PSSI.

PSSI lebih dahulu akan menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco) untuk mematangkan persiapan dilanjutkannya kompetisi di tengah pandemi COVID-19. Akan tetapi, belum diketahui kapan rapat Exco digelar.

Baca Juga: Bhayangkara FC Dukung Regulasi Pemain U-20 di Liga 1

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI