Eks Dirut Persija Salurkan Donasi untuk Wasit dan Legenda Sepakbola

Jum'at, 12 Juni 2020 | 00:44 WIB
Eks Dirut Persija Salurkan Donasi untuk Wasit dan Legenda Sepakbola
Mantan Direktur Utama Persija Jakarta sekaligus Presiden Persiba Balikpapan, Gede Widiade (kedua kiri) saat memberikan bantuan kepada wasit, perangkat pertandingan, pelatih SSB dan legenda sepakbola Indonesia di Lapangan Pancoran Soccer Field, Jakarta Selatan, Kamis (11/6/2020). (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan Direktur Utama (Dirut) Persija Jakarta, Gede Widiade kembali memberikan donasi alias bantuan berupa sembako kepada pelaku sepakbola Tanah Air yang terdampak COVID-19.

Setelah sebelumnya memberikan donasi kepada Jakmania --sebutan kelompok suporter Persija, kali ini Gede menyalurkan donasi kepada wasit, pengawas pertandingan, pelatih sekolah sepakbola (SSB), serta beberapa legenda sepakbola Indonesia. 

Pemberian bantuan sembako tersebut turut dihadiri juga oleh salah satu staf khusus Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Uden Kusuma Wijaya yang juga merupakan Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI DKI Jakarta. 

"Semoga yang saya lakukan ini tidak berhenti dan semoga (pandemi) Corona cepat berlalu. Biar pun sedikit, tapi minimal bisa membantu rekan-rekan yang ada di lingkungan sepakbola," kata Gede Widiade saat ditemui di lapangan Pancoran Soccer Field, Kamis (11/6/2020).

Baca Juga: Persija Tak Masalah Ada Regulasi Pemain U-20 di Liga 1 2020

"Kali ini khusus untuk insan bola yang terdampak, ada legenda, wasit dan pelatih SSB. Saya juga sempat dengar tadi rekan pelatih ada yang jadi ojek online sambil menunggu bergulirnya liga lagi," sambungnya.

"Saya harap kepedulian ini bisa menyemangati mereka bahwa mereka tidak sendirian," jelas pria yang kini menjabat Presiden Persiba Balikpapan itu. 

Salah satu wasit Liga 1 yang hadir dalam pemberian bantuan ini, Nusur Fadilah, pun mengaku sangat berterima kasih.

Pasalnya, berbeda dengan pemain atau pelatih, wasit sama sekali tidak memiliki pemasukan saat kompetisi sedang ditangguhkan. 

Sebagaimana diketahui, para pemain dan pelatih masih menerima gaji meski adanya pemotongan yang mencapai 75 persen ketika Liga 1 2020 ditangguhkan.

Baca Juga: Soal Protokol Kesehatan Liga 1 2020, PSSI Disarankan Ikuti Bundesliga

Beda cerita dengan para wasit yang memang hanya mengandalkan pendapatan dari pertandingan. 

"Wasit semua terdampak dengan ini, mau berbuat apa pun tak bisa. Ada yang pengangguran karena pendapatannya hanya sebagai wasit saja. Ya, itu sangat terdampak seperti saya. Alhamdulillah ada bantuan sedikit, selama ini memang belum ada seperti ini," ucap Nusur Fadilah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI