Suara.com - Juventus optimis bisa memperpanjang kontrak pemain nomor 10 mereka, Paulo Dybala dalam waktu dekat ini, yang akan membuat sang second striker digaji 12 juta euro (sekira Rp 191 miliar) per tahun oleh raksasa Liga Italia Serie A tersebut.
Seperti diklaim GOAL Intl, Juventus memang berhasrat menambah durasi masa kerja Dybala, meski kontrak penyerang berjuluk La Joya tersebut saat ini sejatinya baru akan kedaluwarsa pada 2022.
Bergabung dari Palermo pada musim panas 2015 silam, terakhir kali Dybala mengekstensi kontraknya bersama Juventus adalah pada 13 April 2017 lalu.
Sempat santer dikabarkan menuju pintu keluar Juventus pada bursa transfer musim panas tahun lalu, Dybala nyatanya tetap menjadi pilar Bianconeri --julukan Juventus-- di musim 2019/2020 ini di bawah kepelatihan Maurizio Sarri.
Baca Juga: Solskjaer Nantikan Kombinasi Maut Pogba - Bruno Fernandes
Sebelum musim tertangguhkan imbas pandemi COVID-19, penyerang internasional Argentina berusia 26 tahun itu telah bermain 34 kali lintas ajang, dengan torehan impresif 13 gol serta 12 assist untuk Juventus.
Dybala sendiri baru-baru ini mengatakan bahwa belum ada pembicaraan dari Juventus soal perpanjangan kontraknya.
Ia juga menambahkan bahwa tanggung jawab ada di pihak klub untuk membuat langkah pertama.
"Pembaruan (kontrak)? Untuk saat ini belum ada apa-apa. Saya masih punya satu setengah sampai dua tahun tersisa di kontrak saya. Itu bukan waktu yang banyak, dan saya mengerti bahwa pandemi Virus Corona membuat situasi tidak mudah untuk klub," ujar Dybala seperti dilansir GOAL.
"Namun, pemain lain sudah ada yang diperbaharui kontraknya. Mari kita tunggu saja, tapi itu semua memang tergantung pada Juventus," celoteh penyerang jebolan akademi klub Argentina, Instituto AC itu.
Baca Juga: Serius Buru Donny van de Beek, Manchester United Sudah Lepas Tawaran
Meski begitu, Juventus diyakini sangat percaya diri untuk bisa terus menaungi Dybala dan sang pemain sendiri memang mengindikasikan ingin tetap bersama Bianconeri.