Suara.com - Persib Bandung punya sejumlah pengalaman main lawan tim-tim besar Eropa. Salah satu yang cukup berkesan adalah ketika menghadapi AC Milan.
Perjumpaan dengan AC Milan tersebut berlangsung pada 4 Juli 1994. Kala itu Persib yang menjadi juara juara Kompetisi Perserikatan Divisi Utama 1993/1994 menjamu Rossoneri di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Namun sayang, Persib tak bisa berbuat banyak menghadapi tim sekelas AC Milan. Maung Bandung harus menyerah 0-8 dari jawara tujuh kali Liga Champions itu.
Kendati kalah telak, momen tersebut begitu sangat berharga bagi salah satu penggawa Persib yakni Yadi Mulyadi. Sang legenda mengaku tetap bangga karena bisa belajar dari tim sebesar AC Milan.
Baca Juga: Usia Baru 21 Tahun, Model Cantik Ini Sudah Jadi Pemilik Klub di Rumania
''Saat itu, kami kalah segalanya. Bangga tentunya bisa satu lapangan dengan pemain-pemain bintang dunia dari klub raksasa Eropa," kata Yadi, dilansir dari laman resmi klub.
Pada pertandingan persahabatan itu, AC Milan menurunkan pemain bintangnya seperti Marcell Desailly, Gianluigi Lentini, Filippo Galli, Dejan Savicevic, dan Sebastiano Rossi. Momen inilah yang menjadi salah satu yang berharga.
''Laga yang sarat akan pelajaran. Kami dapat banyak pengalaman sangat berkesan yang tak bisa dilupakan. Pelajaran buat saya khususnya saat menghadapi pemain bintang dunia,'' pungkasnya.