Dukung Rencana PSSI Lanjutkan Kompetisi, APSSI Minta Persiapan Dua Bulan

Jum'at, 05 Juni 2020 | 01:00 WIB
Dukung Rencana PSSI Lanjutkan Kompetisi, APSSI Minta Persiapan Dua Bulan
Ketua Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia (APSSI) Yeyen Tumena (bawah) berbicara dalam konferensi pers jarak jauh yang berlangsung pada Kamis (4/6/2020). Dalam kegiatan itu, APSSI memaparkan sikap mengenai perkembangan sepak bola di Tanah Air termasuk wacana kelanjutan Liga 1 dan 2 Indonesia musim 2020. (Michael Siahaan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Tidak semua pemain memiliki fasilitas latihan seperti apa yang kita bayangkan di rumahnya. Kita tidak dapat menggaransi kondisi fisik mereka dalam keadaan ideal. Persiapan pramusim penting untuk menyamakan ritme antara latihan dan kompetisi dan itu sebuah kebutuhan," kata Rahmad.

APSSI sendiri sudah menyampaikan masukan tentang masa pramusim tersebut kepada PSSI dalam rapat virtual yang digelar pada Selasa, 2 Juni 2020.

Yeyen Tumena dan kolega pun tinggal menunggu bagaimana keputusan PSSI soal kelanjutan liga, penjadwalan dan masalah-masalah teknis lain terkait kompetisi.

PSSI melakukan rapat virtual dengan klub-klub Liga 1, Liga 2, Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) dan Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia (APSSI) pada hari ini, Selasa (2/6/2020) dengan agenda mendiskusikan usulan soal kelanjutan Liga 1 dan 2 Indonesia musim 2020 yang dihentikan sejak Maret 2020 karena pandemi COVID-19.

Baca Juga: Liga Inggris Berlanjut, Klub Boleh 5 Kali Ganti Pemain di Setiap Laga

Adapun usulan PSSI untuk Liga 1 musim 2020 adalah, pertama, kompetisi bergulir kembali pada September atau Oktober 2020 dengan protokol kesehatan yang ketat.

Kedua, pembayaran subsidi pertermin dinaikkan dari Rp520 juta menjadi Rp800 juta. Ketiga, tidak ada degradasi dan, terakhir, pertandingan dipusatkan di Pulau Jawa agar seluruh tim tidak perlu berada di tempat publik terutama bandara.

Kemudian, untuk Liga 2 musim 2020, PSSI menyarankan kompetisi bergulir kembali mulai Oktober sampai Desember 2020, subsidi pertermin dinaikkan menjadi Rp200 juta dan tanpa degradasi.

Selain itu, hanya ada dua tim, sebelumnya tiga, yang akan promosi ke Liga 1. Pertandingan Liga 2 juga diusulkan di Pulau Jawa dengan format 'home tournament'. Sebanyak 24 tim peserta dibagi menjadi empat grup, di mana masing-masing digrup dihuni enam klub.

PSSI akan menggelar rapat komite eksekutif (Exco) untuk membuat keputusan akhir soal kelanjutan liga. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi resmi mengenai kapan rapat itu dilaksanakan.

Baca Juga: Terbukti Kemplang Pajak, Diego Costa Divonis Enam Bulan Penjara

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI