Liga Jepang Dilanjutkan Kembali 4 Juli, Klub - klub Tingkatkan Persiapan

Reky Kalumata Suara.Com
Minggu, 31 Mei 2020 | 15:53 WIB
Liga Jepang Dilanjutkan Kembali 4 Juli, Klub - klub Tingkatkan Persiapan
Ilustrasi bola dan gawang. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Klub-klub divisi teratas Liga Jepang atau J-League meningkatkan persiapan mereka melanjutkan musim sehari setelah pengumuman bahwa kompetisi dapat dilanjutkan kembali pada 4 Juli mendatang.

Ketua Liga Jepang Mitsuru Murai mengungkapkan tanggal dimulainya kembali kompetisi sepak bola setelah pertemuan dengan eksekutif klub, sehingga ada sekitar lima minggu untuk persiapan.

Secara keseluruhan, liga terhenti sekitar empat bulan karena pandemi virus corona.

Manajer Urawa Reds Tsuyoshi Otsuki mengatakan pengumuman itu telah memberi klub kerangka waktu yang konkret sebagai dasar persiapan mereka.

Baca Juga: Persija Ingin Liga 1 2020 Dibatalkan, Langsung Lanjut Musim Baru

"Kini kami dapat membuat keputusan yang diperlukan untuk membangun tim kami," kata Otsuki dalam wawancara daring.

"Membangun kemajuan yang telah kita buat, kita dapat menetapkan target siap pada 4 Juli." katanya seperti dikutip Antara dari kantor berita Kyodo.

Sementara itu dengan pelatihan klub di balik pintu tertutup untuk mencegah penyebaran infeksi, Oita Trinita FC memberi penggemarnya sekilas situasi latihan melalui akun YouTube resmi mereka.

"Kami tahu apa tujuan kami. Kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk memulai dengan kuat," kata manajer Oita Trinita FC Tomohiro Katanosaka, yang timnya berada di urutan kesembilan setelah kembali ke J-League musim lalu.

Klub Shimizu S-Pulse, di musim pertama mereka di bawah manajer asal Australia Peter Cklamovski, termasuk di antara sejumlah klub yang akan melanjutkan latihan tim pada 1 Juni.

Baca Juga: Diego Costa Terancam Dipenjara Selama 6 Bulan

Cklamovski yang tahun lalu sebagai asisten pelatih tim juara bertahan Yokohama F Marinos, mengatakan dia akan melakukan langkah yang hati-hati mengingat risiko kesehatan setelah libur panjang. Ia merujuk pada sejumlah kasus cedera yang diderita oleh pemain di Jerman, di mana Bundesliga baru-baru ini dilanjutkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI