Pandemi Corona Belum Reda, Bayern Potong Gaji Pemain Hingga Akhir Musim

Syaiful Rachman Suara.Com
Sabtu, 30 Mei 2020 | 20:01 WIB
Pandemi Corona Belum Reda, Bayern Potong Gaji Pemain Hingga Akhir Musim
Penyerang Bayern Munich, Robert Lewandowski merayakan golnya ke gawang Union Berlin pada laga lanjutan Bundesliga 2019/2020 di Stadion An der Alten Försterei, Berlin, Senin (18/5/2020) dini hari WIB. [HANNIBAL HANSCHKE / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Para pemain Bayern Munich telah menerima pemotongan gaji yang akan berlaku hingga akhir musim untuk membantu juara bertahan Bundesliga itu melewati krisis virus corona. Hal itu diungkapkan presiden klub Herbert Hainer di Berlin, Sabtu (30/5/2020).

Pada April, skuat Bayern mengalami pemotongan gaji sebesar 20 persen. Namun kali ini Hainer tidak merinci seberapa besar pemotongan gaji para pemain oleh klub.

"Sangat memuaskan melihat tim kami mengerti situasinya dan lagi akan menyerahkan sebagian gaji mereka hingga akhir musim," kata Hainer seperti dikutip AFP.

Mengantongi 64 poin, Bayern saat ini menempati posisi puncak klasemen sementara Bundesliga. Dengan menyisakan enam pertandingan, Banyern saat ini unggul tujuh poin dari tim urutan kedua Borussia Dortmund yang berada di tempat kedua.

Baca Juga: Cerita Brendan Rodgers Lawan Corona: Makan Hambar dan Tubuh Lemah

Fullback serbabisa Bayern Munich, David Alaba (tengah), bersama penyerang Robert Lewandowski (kiri) dan fullback Alphonso Davies. [GLYN KIRK / AFP]
Fullback serbabisa Bayern Munich, David Alaba (tengah), bersama penyerang Robert Lewandowski (kiri) dan fullback Alphonso Davies. [GLYN KIRK / AFP]

Bundesliga yang dilanjutkan di tengah pandemi pada 16 Mei, dijadwalkan berakhir pada 27 Juni. Bayern juga berpotensi tampil di final Piala Jerman pada 4 Juli mendatang.

Tim asuhan Hansi Flick itu juga masih bertarung di babak 16 besar Liga Champions, setelah meraih kemenangan 3-0 di kandang Chelsea dalam laga laga leg pertama sebelum kompetisi dihentikan akibat penyebaran virus corona.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI