Real Madrid membeli Prosinecki dari Red Star pada musim panas 1991 dengan banderol 15 juta euro.
Mihajlovic dan Savicevic masih bertahan semusim lagi di Red Star dan membantu klub itu menjuarai Piala Super Eropa dan Piala Interkontinental (kini setara Piala Dunia Antarklub).
Mihajlovic dibeli AS Roma pada 1992 dan menghabiskan sisa 14 tahun kariernya di Italia bersama Sampdoria (1994-1998), Lazio (1998-2004) dan Inter Milan (2004-2006). Dalam kurun waktu itu, Mihajlovic bertabur sedikitnya 10 trofi bergengsi bersama Lazio dan Inter.
Savicevic digaet oleh Milan dan enam musim berseragam merah hitam sembari mengoleksi tiga gelar scudetto, dua trofi Piala Super Italia, satu trofi Liga Champions dan satu trofi Piala Super Eropa.
Baca Juga: Riko Simanjuntak: Saya Lebih Suka Bikin Assist Ketimbang Cetak Gol
Red Star sendiri masih terus berusaha mencoba peruntungan di Eropa, kini mewakili Serbia, dan dua musim terakhir selalu tampil di putaran final Liga Champions.
Hanya saja, mereka tak pernah berhasil melewati fase penyisihan grup.
Apapun itu, Red Star akan selalu punya kenangan sebagai satu-satunya klub Yugoslavia yang menjadi jawara Eropa, selama-lamanya.