Ungkap Bedanya Jadi Pemain dan Manajer, Bepe: Sekarang Bisa Hukum Pemain

Jum'at, 22 Mei 2020 | 11:56 WIB
Ungkap Bedanya Jadi Pemain dan Manajer, Bepe: Sekarang Bisa Hukum Pemain
Manajer Persija Bambang Pamungkas melambaikan tangan usai menerima medali penghargaan Pemenang kedua Piala Gubernur Jawa Tiimur 2020 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa TImur, Kamis (20/2/2020). Persebaya menjadi juara setelah mengalahkan Persija dengan skor 4-1. ANTARA FOTO/Zabur Karuru/ama.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Musim Liga 1 2020 jadi pengalaman baru bagi Bambang Pamungkas. Bagaimana tidak, sosok yang akrab disapa Bepe itu telah menjadi manajer Persija Jakarta.

Ya, Bepe memang telah memutuskan pensiun sebagai pesepakbola di akhir musim 2019. Selama 20 tahun sudah eks pemain Selangor FA itu berkarier sebagai pesepakbola.

Dalam kesempatan ini, pemain yang selama kariernya menggunakan jersey nomor 20 membagikan pengalamannya sebagai seorang manajer. Menurutnya ada perbedaan dari ketika masih main sepak bola dengan manajer tim.

Manajer Persija Jakarta Bambang Pamungkas alias Bepe saat sesi perkenalan di kawasan Kuningan, Jakarta, Jumat (17/1/2020). (dok. Persija).
Manajer Persija Jakarta Bambang Pamungkas alias Bepe saat sesi perkenalan di kawasan Kuningan, Jakarta, Jumat (17/1/2020). (dok. Persija).

"Perbedaannya sekarang sudah tidak capai lagi. Kalau dulu lari-lari, sekarang sudah tidak lari-lari," kata Bepe di dalam channel Youtube milik Hanif Sjahbandi & Rendy Juliansyah.

Baca Juga: Aritz Aduriz Pensiun, Ini Sosok Pemain Tertua di La Liga Sekarang

"Posisi saya berbeda. Sekarang saya mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan tim. Memang untuk di dalam lapangan, semua menjadi urusan Pelatih Sergio (Farias), tapi sekarang saya juga bertanggung jawab dengan urusan di luar lapangan. Saya berkolaborasi dengan Sergio untuk itu," lanjutnya.

Lebih lanjut, mantan pemain PBR itu mengungkap hal-hal menarik yang bisa dilakukannya sebagai seorang manajer. Salah satunya menghukum pemain yang melakukan kesalahan.

Hal ini pernah dilakukan Bepe. Ia menghukum Sandi Sute karena menendang botol setelah diganti oleh Evan Dimas.

"Hal yang menarik sekarang, saya bisa menghukum orang. Kayak ada pemain Persija yang menendang botol, saya bisa melakukannya," iya menjelaskan.

"Jadi kalau ada pemain yang macam-macam, bisa saya pinjamin nanti," lanjut pemilik caps terbanyak di timnas Indonesia.

Baca Juga: Kembali ke Pelatihan Liverpool, Henderson Merasa Sangat Aman

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI