Aritz Aduriz Umumkan Gantung Sepatu

Reky Kalumata Suara.Com
Kamis, 21 Mei 2020 | 10:17 WIB
Aritz Aduriz Umumkan Gantung Sepatu
Striker Athletic Bilbao Aritz Aduriz merayakan golnya. ANDER GILLENEA / AFP
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyerang Athletic Bilbao, Aritz Aduriz resmi gantung sepatu. Aduriz mengumumkan keputusannya pensiun dari karier pesepak bola profesional dalam usia 39 tahun.

Keputusan tersebut diumumkan lewat akun twitter pribadinya, @AritzAduriz11, pada Rabu (20/5/2020) malam itu menyiratkan pesan bahwa kondisi tubuhnya sudah tidak lagi memungkinkan ia tampil laiknya seorang pesepak bola profesional.

"Saatnya sudah tiba. Berkali-kali, saya mengatakan bahwa sepak bola akan meninggalkamu, sebelum dirimu meninggalkannya," tulis Aduriz dalam surat pernyataan pensiunnya itu seperti dilansir Antara.

Penyerang Athletic Bilbao Aritz Aduriz (tengah) merayakan golnya ke gawang Barcelona, (6/1). (AFP)
Penyerang Athletic Bilbao Aritz Aduriz (tengah) merayakan golnya ke gawang Barcelona, (6/1). (AFP)

"Kemarin, dokter mengatakan bahwa saya harus segera menjalani operasi, untuk mendapat pinggul prostetik menggantikan pinggul saya dan mencoba untuk menjalani hidup sehari-hari, senormal mungkin."

"Sayangnya, tubuh saya berkata 'cukup.' Saya tidak bisa membantu rekan-rekan sebagaimana yang saya mau atau yang pantas mereka dapatkan. Inilah hidup atlet profesional. Sesederhana itu," ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Kembangkan Bisnis Baru, Cesar Azpilicueta Bentuk Tim eSports

Pensiunnya Aduriz juga menyisakan kesedihan bagi masyarakat sepak bola dunia, mengingat ia juga harus melupakan mimpi untuk tampil di partai final Copa del Rey.

Bilbao seharusnya menghadapi Real Sociedad di final, tetapi pandemi COVID-19 membuat laga itu tertunda dan Aduriz harus melewatkan kesempatan menutup kariernya dengan cara yang manis.

Tapi, Aduriz mengingatkan penggemarnya agar tidak terlalu menyibukkan diri untuk mengkhawatirkan keadaannya dan bahu membahu untuk memerangi COVID-19.

"Sayangnya kita semua berada dalam situasi yang lebih gelap dan menyaktikan: pandemi yang kita hadapi bersama meninggalkan banyak dampak dan kita harus memeranginya, bersama-sama," ujarnya.

"Itulah mengapa, saya tak ingin kalian mengkhawatirkan saya, ini anekdot semata. Mari lupakan final yang kita impikan itu, sebab saat ini kita harus mengucapkan salam perpisahan."

Baca Juga: Tira-Persikabo Minta Pengganti Cucu Somantri Bukan dari PSSI

"Dan ya, ini adalah saatnya untuk mengucapkan selamat berpisah, ini ujung jalan saya, yang tak terlupakan dan luar biasa, sejak awal hingga akhirnya. Terima kasih, dari lubuk hati yang terdalam," demikian surat perpis

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI