Suara.com - Bek sentral andalan Liverpool, Virgil van Dijk mengungkapkan alasan mengapa ia memilih untuk gabung dengan The Reds pada Januari 2018 lalu, ketika ia meninggalkan Southampton.
Dianggap sebagai salah satu bek yang paling bertalenta saat itu, Van Dijk diyakini juga sempat diminati klub-klub top Inggris dan Eropa, termasuk Manchester City.
Seperti dilansir Tribal Football, Man City bahkan sempat mengajukan tawaran kepada Southampton untuk bisa mengamankan servis Van Dijk.
Namun, bek internasional Belanda itu memang akhirnya memilih untuk berlabuh di Liverpool.
Baca Juga: Kontrak dengan AC Milan Segera Kedaluwarsa, Ibrahimovic ke Hammarby?
Sejak itu, Van Dijk boleh dibilang menjelma menjadi bek tengah terbaik di dunia, di mana ia masuk tiga besar nominator peraih Ballon d'Or 2019 pasca membawa Liverpool kampiun Liga Champions 2018/2019 serta Piala Dunia Antarklub 2019.
"Mengapa Liverpool? Sebelum saya membuat keputusan untuk memilih Liverpool, saya melihat semua aspek klub; cara bermain, rekan satu tim, juga masa depan," ucap Van Dijk kepada BT Sport, seperti dilansir Tribal Football.
"Kota ini, para suporter adalah bagian besar dari pertimbangan saya bergabung dengan klub. Tawaran-tawaran yang datang lainnya pun saya tampik," celoteh pemain berusia 28 tahun tersebut.
"Ketika saya memilih Liverpool, saya pikir itu keputusan yang sangat tepat. Liverpool mencapai final Liga Champions di enam bulan pertama saya (kalah dari Real Madrid), itu jelas merupakan bonus besar dan sangat banyak membantu saya dalam berkembang," tukasnya.
Van Dijk sendiri didatangkan Liverpool dari Southampton dengan nilai transfer fantastis, yakni 75 juta pounds yang menjadikannya bek termahal dunia saat itu, sebelum dipecahkan Harry Maguire saat diboyong Manchester United dari Leicester City.
Baca Juga: Dipimpin Zidane yang Bermasker, Real Madrid Akhirnya Gelar Latihan Lagi
Manchester United mendatangkan bek Timnas Inggris tersebut dengan mahar 80 juta pounds pada bursa transfer musim panas tahun lalu.