Gaji Staf Pelatih Timnas Telat Bayar, Ini Penjelasan PSSI

Senin, 11 Mei 2020 | 11:13 WIB
Gaji Staf Pelatih Timnas Telat Bayar, Ini Penjelasan PSSI
Pelatih Shin Tae-yong (tengah) memimpin latihan tim nasional sepak bola Indonesia di Stadion Madya, kompleks Gelora Bung karno (GBK), Senayan, Jakarta, Jumat (14/2/2020) malam. Sebanyak 30 pesepak bola dari total 34 yang dipanggil mengikuti latihan perdana yang dipimpin Shin Tae-yong. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/nz
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gaji staf pelatih timnas Indonesia untuk bulan April ternyata belum cair. Pandemi virus corona diakui PSSI menjadi salah satu penyebabnya.

Gaji bulan April yang belum juga cair diungkap oleh asisten pelatih timnas Indonesia Nova Arianto. Padahal, seharusnya gaji untuk bulan April sudah diterimanya pada 5 Mei 2020.

Tidak dijelaskan apa hal ini menimpa Shin Tae-yong dan staf lain yang berasal dari Korea Selatan atau tidak.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Yunus Nusi memberikan keterangan kepada media di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, Sabtu (22/6). (ANTARA/Michael Siahaan)
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Yunus Nusi memberikan keterangan kepada media di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, Sabtu (22/6). (ANTARA/Michael Siahaan)

Plt. Sekjen PSSI Yunus Nusi memberikan penjelasakan terkait masalah ini. Ia mengakui ada keterlambatan pembayaran gaji ke tim pelatih baru-baru ini.

Baca Juga: Era Messi dan Ronaldo Segera Berakhir, Next Rivalitas Neymar vs Mbappe

PSSI disebut sedang krisis keuangan. Pandemi virus corona disebutkan oleh Yunus menjadi penyebabnya.

"Saat ini PSSI lagi belum ada pendapatan. Jadi, bagian keuangan sedang mengatur tentang penggunaan dana, mana yang prioritas mana yang tidak. Sehingga semua bisa berjalan lancar," kata Yunus.

Lebih lanjut, Yunus memastikan pihaknya akan membayar kewajibannya membayarkan gaji staf pelatih. Saat ini PSSI sedang mencari jalan keluarnya.

"Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan) tetap berusaha agar semua proses pembayaran teratasi dengan baik," pungkasnya.

Baca Juga: Suka Gonta Ganti Nomor Punggung, Sandi Sute : Tidak Ada Alasan Khusus

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI