Suara.com - Legenda hidup Arsenal, Thierry Henry dihadapkan kondisi dilematis ketika mengomentari masa depan penyerang maut Pierre-Emerick Aubameyang bersama The Gunners --julukan Arsenal, yang memang kian abu-abu.
Seperti dikabarkan Suara.com sebelumnya, Arsenal disebut siap melego Aubameyang dengan harga miring, yakni 'hanya' 30 juta pounds (sekira Rp 569 miliar) pada bursa transfer mendatang.
Kubu Arsenal disebut tidak rela kehilangan bomber tajamnya itu pada musim panas tahun depan secara gratis.
Kontrak Aubameyang bersama Arsenal memang akan kedaluwarsa pada Juni 2021 dan seperti diklaim The Sun belum lama ini, penyerang internasional Gabon itu telah beberapa kali menolak penawaran klub untuk kontrak anyar.
Baca Juga: Sarri Ingin Reuni, Juventus Siap Tawar Jorginho
Karena itu, ketimbang kehilangan sang penyerang secara free transfer, Arsenal diyakini sudah siap menjual Aubameyang pada bursa transfer musim panas nanti meski dengan harga miring.
Henry sendiri mengakui jika situasi Aubameyang mirip dengan situasi dirinya pada 2007 silam, sebelum akhirnya sang legenda memutuskan untuk meninggalkan Arsenal menuju Barcelona, yang ia sebut perlu demi kepentingan karier sepakbolanya.
"Setiap orang harus melakukan apa yang perlu mereka lakukan. Bagaimana mungkin saya menyuruh orang (Aubameyang) bertahan ketika saya pernah pergi (dari Arsenal)?" tutur Henry dalam program The Football Show di Sky Sports.
"Sebagai penggemar Arsenal, karena saya memang fan Arsenal, tentu saya ingin Auba bertahan. Tetapi sebagai pesepakbola, ia akan menimbang situasi bersama keluarganya, bersama ayahnya yang saya kenal, dan akan merumuskan apa langkah terbaik baginya," celoteh mantan penyerang andalan Timnas Prancis itu.
"Ini sangat dilematis, tapi saya bisa memahami situasinya dan mungkin, apa yang ia rasakan. Bisa dibilang saya pernah mengalami situasi serupa pada 2007 lalu. Tapi, saya merasa memang perlu meninggalkan Arsenal demi karier saya. Lagipula tawaran dari tim macam Barcelona tak sering datang, bukan? ucap Henry.
Baca Juga: Mauricio Pochettino Semakin Dekat dengan Newcastle United
Sebagai informasi, Aubameyang didatangkan Arsenal dari Borussia Dortmund pada Januari 2018 lalu dengan nilai transfer mencapai 60 juta pounds (sekira Rp 1,13 triliun).
Aubameyang sendiri masih terus tampil ganas bersama Arsenal.
Di musim 2019/2020 ini, sebelum kampanye ditangguhkan imbas pandemi COVID-19, penyerang berusia 30 tahun itu sukses mengemas 20 gol plus sebiji assist, dari total 32 pertandingan lintas ajang.
"Saya tak tahu apa isi kepalanya dan kemana ia akan hijrah, tetapi yang saya tahu jika ia pergi, Arsenal akan merindukan gol-golnya," kata Henry.
"Semua penggemar Arsenal tentu tak ingin Auba pergi, tapi di sisi lain, kita harus memahami bahwa ia mungkin perlu mencari sesuatu yang baru," pungkas sang legenda.