Suara.com - Kompetisi Bundesliga ini akan kembali digelar pada bulan ini. Hal itu dipastikan setelah mendapatkan lampu hijau dari pemerintah Jerman.
Kanselir Jerman, Angela Merkel, telah memberikan izin Bundesliga dapat dilanjutkan bulan ini usai mengadakan pertemuan dengan Asosiasi Liga Jerman (DFL), Rabu (6/5/2020) malam WIB.
Namun tanggal kepastian dimulainya kembali kompetisi Bundesliga akan dikonfirmasi oleh Liga Sepak Bola Jerman (DFL) pada Kamis (7/5/2020).
Meski demikian, bakal ada protokol kesehatan ketat diberlakukan termasuk tes COVID-19 untuk seluruh pemain setiap pekannya.
Kemungkinan besar Liga Jerman 2019/2020 baru bisa bergulir lagi pada 22 Mei atau paling lambat 29 Mei dan tanpa penonton.
Dengan sembilan pertandingan tersisa, Bayern Munich masih berada di puncak klasemen Bundesliga dengan unggul empat poin di atas Borussia Dortmund.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para politisi karena memberikan keputusan hari ini (untuk) kesempatan menyelesaikan musim Bundesliga," Ketua Bayern Munich Karl Heinz Rummenigge seperti dilansir Bbc Sport.
"Kami sekarang menantikan untuk melanjutkan permainan, idealnya dari pertengahan Mei. Ini memastikan bahwa keputusan olahraga dibuat di lapangan," ujarnya.
Ini berarti menjadi liga besar pertama di Eropa akan kembali berkompetisi. Sementara Liga Italia Serie A masih belum dapat memastikan kompetisi akan kembali bergulir.
Menteri Olahraga Italia Vincenzo Spadafora pesimistis bisa menetapkan tanggal yang tepat untuk memulai kembali Serie A mengingat kondisi negara itu yang masih bergulat dengan pandemi COVID-19.
“Kita pasti ingin liga tersebut bisa berjalan seperti biasanya. Tapi melihat kondisi saat ini, rasanya mustahil menetapkan tanggal yang pas untuk memulai kembali Serie A,” kata Spadafora dimuat Antara dari laman AFP, Rabu (7/5/2020).
"Kita harus menunggu data tentang kurva penularan virus corona dalam dua minggu ke depan, karena baru dua hari yang lalu menunjukkan penurunan. Setelah itu, baru pemerintah bisa mengambil keputusan,” sambung dia.
Sepak bola Italia ditangguhkan sejak 10 Maret 2020 akibat pandemi COVID-19 yang sejauh ini tercatat sudah menewaskan lebih dari 29.000 orang di negara asal pizza tersebut.
Pekan ini, para pemain diperbolehkan untuk berlatih sendiri-sendiri di pusat kesehatan milik timnya masing-masing. Namun jika ingin berlatih secara berkelompok, maka mereka harus menunggu sampai 18 Mei 2020.
Pada Kamis (7/5/2020) besok, federasi sepak bola Italia (FIGC) akan bertemu dengan Komite Sains dan Teknik untuk membahas mengenai protokol medis dalam latihan kelompok.
“Kami berharap pertemuan itu akan memberikan lampu hijau untuk pelaksanaan latihan kelompok nanti. Apalagi mengingat dalam sepak bola tidak memungkinkan untuk saling menjaga jarak aman atau memakai peralatan pelindung pribadi," ujar Spadafora.
Menurut dia, tuntutan untuk melanjutkan Serie A nampaknya tidak bisa dipahami sepenuhnya oleh orang-orang Italia yang sebetulnya juga khawatir akan kondisi kesehatannya masing-masing.
“Saya ingatkan sekali lagi bahwa hanya negara-negara yang sudah lebih dulu mengakhiri turnamennya yang kemudian bisa menetapkan jadwal baru,” ungkap Spadafora.
Sementara Perancis dan Belanda sudah dulu memastikan mengakhiri musim kompetisi sepak bolanya. Paris Saint-Germain dinobatkan sebagai juara Liga Prancis 2019/20 usai dihentikannya kompetisi.