Suara.com - Proses takeover Newcastle United oleh konsorsium kenamaan yang dipimpin Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman dipercaya hanya tinggal menunggu waktu saja.
Bakal dimiliki orang yang super tajir, total kekayaan pribadi Mohammed bin Salman diperkirakan mencapai USD 6 miliar (sekira Rp 93,6 triliun), Newcastle pun diyakini akan diguyur dana melimpah, baik untuk belanja pemain, merenovasi fasilitas-fasilitas klub, bahkan untuk mendapatkan pelatih baru berkelas dunia.
Seperti diklaim media ternama Inggris, Sky Sports, target utama bahkan sudah ditentukan ihwal sosok pelatih yang akan menukangi Newcastle mulai musim depan, meski juru taktik klub saat ini, Steve Bruce sejatinya masih terikat kontrak hingga 2022.
Dia adalah mantan manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino. Pelatih asal Argentina itu memang berstatus available usai 'bercerai' dengan Spurs pada November tahun lalu.
Baca Juga: Striker Juara Piala Dunia 1998 Sebut Pogba Sempurna untuk Real Madrid
Bahkan, masih diklaim Sky Sports, perwakilan dari Mohammed bin Salman sudah menjalin negosiasi awal dengan Pochettino.
Intinya, pelatih berusia 48 tahun itu memang menjadi target utama setelah Newcastle selesai di-takeover. Ia diminta untuk menukangi Newcastle mulai musim 2020/2021 menggatikan Bruce yang bakal didepak.
Pihak Newcastle kabarnya siap menggaji Pochettino 19 juta pounds per tahun, yang bakal membuat mantan pelatih Southampton itu menjadi salah satu juru taktik dengan gaji tertinggi di muka bumi.