Suara.com - Bertepatan dengan bulan Ramadan, Amiruddin Bagus Kahfi dan David Maulana kini sedang berada di Inggris sebagai bagian dari Program Garuda Select beberapa saat lalu. Dengan demikian, mereka pun harus menjalani ibadah puasa dengan waktu yang tak biasa.
Berbeda dengan Indonesia yang rata-rata yang berpuasa selama 13 jam perhari, Bagus dan David justru harus berpuasa selama 17 jam di Inggris. Benua Eropa memang memiliki waktu siang yang lebih panjang ketimbang negara yang berada di daerah khatulistiwa.
Kendati demikian, dua penggawa Barito Putera itu mengaku tak mengalami kendala selama menjalani ibadah puasa. Sebab pada 2019 lalu, Bagus dan David juga sudah pernah berpuasa saat membela Garuda Select, bahkan terlibat laga panas melawan tim sekelas Chelsea dan Leicester City.
''Alhamdulillah sampai hari ini puasa lancar,'' ujar David, dilansir dari laman resmi Barito Putera.
Baca Juga: Direnovasi, Markas Barito Putera akan Selesai Oktober 2020
Lebih lanjut, David mengaku harus makan nasi agar tubuhnya tetap prima selama puasa. Padahal jika dalam keadaan tak berpuasa, ia mengaku hanya makan sereal saja.
''Kalau selama puasa ini kami sering makan nasi. Padahal kalau tidak puasa kami hanya makan sereal,'' ujar pemain 18 tahun itu.
Sementara agar tak mengalami kejenuhan selama masa karatina akibat wabah virus corona, Bagus Kahfi memiliki serangkaian kegiatan. Selain berlatih untuk pemulihan cedera, ia juga menghabiskan waktu bermain game dan nonton film di aplikasi berbayar.
''Biasanya main PUBG atau PES. Kemudian waktu pemulihan dihabiskan dengan menonton Netflix,'' tandas Bagus Kahfi.
Baca Juga: Donasi di Bulan Suci, Barito Pacific Group Bagikan 1.000 Paket Sembako