Suara.com - Pernyataan mengejutkan dilontarkan Gonzalo Higuain baru-baru ini. Penyerang Juventus itu mengaku hampir pensiun di usia muda gegara nyinyiran netizen.
Higuain mengisahkan, niat pensiun itu terbersit usai tak bisa membawa Timnas Argentina menjuarai Piala Dunia 2014. Kala itu ia melewatkan peluang emas mencetak gol, padahal sudah berhadapan langsung dengan kiper Jerman, Manuel Neuer.
Sontak, kegagalan tersebut memicu komentar miring dari suporter La Albiceleste. Higuain pun dicap sebagai biang kekalahan atas Jerman dengan skor 0-1 di partai final.
Kekecewaan suporter tersebut memang cukup beralasan. Higuain memang tak pernah menyumbangkan trofi untuk Timnas Argentina, prestasi terbaik hanya sekali menjadi runner-up Piala Dunia serta dua kali di Copa America edisi 2015 dan 2016.
Baca Juga: Kelanjutan Kompetisi Prancis Bakal Dibuka Final Dua Piala Domestik
Higuain mengaku nyinyiran netizen saat itu menimbulkan sakit hati yang mendalam. Sebagai jalan pintas, eks pemain Real Madrid itu pun berhasrat memutuskan gantung sepatu lebih cepat.
''Tidak mudah untuk diberitahu 'anak ini tidak bagus lagi, ia gagal, ia tidak bisa bermain sepak bola'. Itu menyakitkan,'' ujar Higuain, dikutip dari Marca.
''Ya, memang benar bahwa kami tidak mencapai tujuan (juara), tetapi dianggap sebagai sebuah kegagalan? Mencapai tiga final bukanlah kegagalan. Saya hampir saja berhenti bermain sepakbola,'' imbuhnya.
Namun niat pensiun Higuain itu terhalang oleh sang ibu. Ia bersyukur memiliki orang-orang terdekat yang setia mendukung kariernya.
''Ibu saya mengatakan kepada saya untuk terus maju. Jika itu terserah saya, saya akan berhenti main sepak bola. Itu adalah sesuatu yang saya sukai,'' kata Higuain.
Baca Juga: Diundur Tahun Depan, Piala Eropa 2020 Tak Berganti Nama
''Saya lebih mencintai ibu saya. Ia bilang dia tidak akan membiarkan saya meninggalkan apa yang saya cintai untuknya,'' pungkas pemain 32 tahun itu.