Suara.com - Zlatan Ibrahimovic benar-benar dibuat murka oleh segelintir oknum yang merobohkan patung dirinya. Akibat ulah mereka, patung penyerang AC Milan itu kini hanya menyisakan kaki.
Aksi perusakan tersebut sejatinya sudah terjadi sejak awal Januari 2020. Patungnya yang berada di luar Stadion Malmo FF, Swedia, tiba-tiba roboh padahal baru diresmikan pada Oktober 2019.
Jika dilihat dari posisi roboh, patung Ibrahimovic dipotong menggunakan alat semacam gergaji. Sebab, patahan kaki tersebut terlihat begitu halus.
Sebagai informasi, patung tersebut dibuat sebagai penghargaan atas jasa Ibrahimovic untuk persepak bolaan Swedia. Tak main-main, Peter Linde sebagai pembuat patung itu butuh waktu selama empat tahun untuk membuatnya.
Baca Juga: Zlatan Ibrahimovic Pernah Ancam Bunuh Rekan Setimnya usai Telan Kekalahan
"Sangat memalukan. Mereka mencari perhatian dan berharap media menuliskannya. Tindakan mereka sungguh kekanak-kanakan dan aku lebih besar ketimbang itu,'' ujarIbrahimovic, dilansir dari BBC Sport.
''Patung tersebut memang robih, namun bukan berarti kisahku bakal hancir juga. Justru akan bertahan selamanya di sana,'' imbuhnya.
''Aku bermain buat Malmo FF dan aku melakukan apa yang aku lakukan. Jika diriku tak disambut atau tidak diinginkan, mereka sewajarnya bersyukur dan siapa pun yang mengetahuinya,'' tandas pemain 38 tahun itu.
Sebagai informasi, pengrusakan patung Ibrahimovic disinyalir karena rasa ketidakpuasan beberapa oknum suporter Malmo FF. Sebab, Ibrahimovic yang berasal dari Malmo dan pernah bermain untuk Malmo FF, justru membeli saham sebanyak 25 persen dari tim rival, Hammarby.
Ibrahimovic sendiri kini tengah pulang kampung ke Swedia dan ikut berlatih bersama Hammarby, menyusul wabah virus corona di Italia.
Baca Juga: AC Milan Panggil Pulang Zlatan Ibrahimovic, Serie A Lanjut Bulan Depan?