Suara.com - Pujian setinggi langit dilontarkan legenda hidup Manchester United, Paul Scholes kepada juniornya, yakni gelandang sentral The Red Devils, Paul Pogba.
Seperti halnya Pogba, Scholes dulunya adalah seorang gelandang tengah maupun playmaker yang ulung, dengan visi bermain, kemampuan passing, bahkan kemampuan mencetak gol yang mumpuni.
Hanya saja, jika Scholes sudah sahih sebagai legenda dengan mempersembahkan sederet gelar bergengsi untuk klub, Pogba di sisi lain masih sering dikritik ihwal inkonsistensi, kontribusi buat tim, bahkan belakangan soal loyalitasnya pada Man United.
Apa pun itu, Scholes sendiri rupanya mengagumi permainan Pogba seraya membandingkan gelandang Timnas Prancis itu dengan Steven Gerrard, legenda Liverpool yang dulunya juga seorang gelandang sentral top.
Baca Juga: Crystal Palace Klaim Klub Profesional Tertua di Dunia, Apa Betul?
Scholes yakin Pogba bisa menyamai level permainan Gerrard dan menyebut pemain berusia 27 tahun itu sejatinya bisa melakukan apa saja!
"Saya sudah pernah bermain dengan Paul (Pogba) sebelumnya pada musim 2011/2012 saya pikir, saat saya kembali ke tim utama Man United dari masa pensiun, sementara Paul baru dipromosikan dari tim akademi ataupun reserves," buka Scholes dalam podcast di aplikasi resmi Man United.
"Setelah itu saya menjalani musim terakhir saya di Man United, sementara dia pindah ke Juventus (pada 2012 sebelum comeback ke Man United pada 2016)," sambungnya.
"Semua orang tahu betul talenta yang dia miliki sejak awal. Dan kini, tentunya dia sudah jauh berkembang dari level dia saat itu," tutur mantan gelandang andalan Timnas Inggris itu.
"Dia brilian bersama Juventus, brilian bersama Timnas Prancis di Piala Dunia (2018), dan sangat bagus juga bersama Man United. Sebagai gelandang, sejujurnya Pogba bisa melakukan segalanya!" puji Scholes.
Baca Juga: Soal Kelanjutan Liga Inggris 2019/2020, Klopp: Jika Tak Bisa Jangan Dipaksa
"Saya melihatnya seperti Steven Gerrard. Permainan keduanya cukup mirip. Keduanya cepat, bertenaga, tapi juga punya skill. Saya pikir jika Paul mau, dia bisa menyamai level permainan Steven. Sekarang semua tergantung dia, tergantung fokusnya," tukas pria berusia 45 tahun itu.