Suara.com - Masa depan seorang Alexis Sanchez terus menjadi bahan spekulasi. Inter Milan dikabarkan tak ingin mempermanenkan status Sanchez, sementara Manchester United (MU) disebut-sebut juga sudah tak membutuhkan lagi jasa winger berusia 31 tahun itu.
Setelah 1,5 musim yang mengecewakan bersama Man United pasca diboyong dari Arsenal pada bursa transfer musim dingin 2018, Sanchez dipinjamkan semusim penuh ke Inter pada kampanye 2019/2020 ini.
Sayang, bersama Inter, bintang Timnas Chile itu juga tampil melempem dan lebih sering dibekap cedera.
Kubu Inter sendiri dikabarkan ogah membeli Sanchez secara permanen pada bursa transfer mendatang, yang berarti attacker bertubuh mungil itu akan kembali ke Man United sebagaimana ia masih memiliki kontrak di Old Trafford hingga 2022 mendatang.
Baca Juga: Tolak Pinangan Barcelona, Harapan Hernan Crespo pada Lautaro Martinez
Seperti diklaim Sky Sports, kubu Man United tidak memiliki pilihan lain kecuali mempertahankan Sanchez musim depan, lantaran eks bintang Udinese dan Barcelona itu memang sepi peminat.
Disebutkan, manajer Man United, Ole Gunnar Solskjaer hanya akan menjadikan Alexis pilihan kesekian di skuat The Red Devils musim depan.
Diklaim Sky Sports, Sanchez akan lebih difokuskan menjadi penyerang tengah musim depan, alih-alih sebagai winger.
Mirisnya, Sanchez hanya akan dijadikan pilihan ketiga di posisi tersebut, yakni sebagai pelapis bagi Anthony Martial dan Odion Ighalo.
Untuk nama terakhir, Sky Sports percaya bahwa Man United akan membeli sang striker secara permanen dari Shanghai Shenhua pada bursa transfer mendatang.
Baca Juga: Menolak Disingkirkan, Loris Karius: Saya Masih Jadi Bagian Liverpool!
Bagi Sanchez sendiri, bermain sebagai penyerang tengah sebenarnya bukanlah hal yang asing. Saat masih memperkuat Arsenal, ia seringkali diplot sebagai striker.