Suara.com - Pemerintah Provinsi Jawa Timur kini sedang bekerja keras untuk memerangi wabah virus corona, salah satunya di Surabaya. Untuk memuluskan rencana tersebut, Pemprov Jatim menggandeng suporter setia Persebaya Surabaya, Bonek.
Pihak Pemprov Jatim menuturkan, peran aktif Bonek ini sangat dibutuhkan. Sebab mereka memiliki jaringan luas untuk bisa masuk di seluruh penjuru Surabaya.
''Untuk melawan virus corona, semua elemen harus berperan aktif. Dan kami memutuskan untuk menggandeng Bonek karena mereka berada di tengah-tengah masyarakat,'' ujar Kepala Satpol PP Jatim, Budi Santosa, dikutip dari laman resmi Persebaya.
''Bonek paling tahu karakter orang Surabaya. Mereka juga punya jaringan di semua pelosok dan itu sangat efektif untuk memutus mata rantai penyebaran virus ini,'' imbuhnya.
Baca Juga: Skuat Persebaya Gelar Latihan Online, Gimana Caranya?
Budi menambahkan, aksi nyata yang dilakukan Pemprov Jatim kali ini adalah dengan melakukan penyemprotan disinfektan ke sejumlah bangunan publik. Selain itu, ada donasi berupa alat pelindung diri (APD) untuk petugas medis.
Kali ini pihaknya menyerahkan 20 alat semprot dan 100 liter cairan disinfektan, 70 buah APD, sarung tangan, serta ribuan masker kain. Bantuan itu diserahkan ke area Bonek berada, mulai dari Tribun Timur, Green Nord, Tribun Kidul Suroboyo, dan Gate Jhoner 21.
''Itu baru sumbangan awal. Nanti akan bertambah lagi,'' tegas Budi.
Budi berharap, Persebaya dan Bonek bisa menjadi garda terdepan untuk mengkampanyekan hidup sehat. Sekaligus memutus mata rantai penyebaran virus corona di Surabaya.
Baca Juga: Kisah Zulfikar Akhmad, dari Seorang Penonton hingga Jadi Pemain Persebaya