Suara.com - Bos Madura United, Haruna Soemitro menanggapi mundurnya Ratu Tisha Destria dari jabatan sekjen PSSI. Menurutnya, banyak karya dari Tisha selama bekerja di PSSI yang bisa dikenang.
Ratu Tisha resmi mengumumkan pengunduran dirinya pada Senin (13/4/2020). Ia mengumumkan hal tersebut di akun Instagram pribadi miliknya, @ratu.tisha.
Hampir tiga tahun alumni Fakultas Matematika ITB itu menjadi pegawai di PSSI atau tepatnya pada bulan Juli 2017 saat era kepemimpinan, Edy Rahmayadi.
Sejak menjabat sebagai sekjen, banyak hal yang dibuat oleh PSSI untuk perubahan sepak bola Indonesia. Seperti adanya kompetisi usia muda, kompetisi sepak bola putri, hingga bisa membawa Piala Dunia U-20 2021 ke Tanah Air.
Baca Juga: Tanggapan Pelatih Klub Malaysia soal Mundurnya Ratu Tisha dari PSSI
Meski hasil yang disebutkan bukanlan kerja Tisha seorang, malinkan ada orang-orang lain di PSSI. Meski begitu, di era Tisha inilah prestasi tersebut bisa terwujud.
Haruna mengatakan bakal selalu mengenang karya dari Tisha. Ia juga turut mendoakan wanita kelahiran 1985 itu bisa sukses di tempat lain.
"Karya-karyamu pasti akan menjadi kenangan untuk sepak bola Indonesia. Selamat berkarya yang lebih besar lagi di tempat lain," kata Haruna.
Sementara itu, ketika disinggung siapa yang bakal menggantikan Ratu Tisha, Haruna tidak mau menjawab. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
"Saya tidak bisa mengomentari itu (pengganti Ratu Tisha). Tanya Pak Ketum saja," pungkasnya.
Baca Juga: 5 Hits Bola: Ibunya Neymar Pacari Brondong, Ratu Tisha Mundur dari PSSI