Suara.com - Para pemain Borneo FC menyisihkan sebagian gaji mereka untuk membantu penanganan pandemi Virus Corona (COVID-19) di Tanah Air.
Yang luar biasanya, hal ini dilakukan meskipun sebelumnnya manajemen Borneo FC telah memangkas gaji mereka sebesar 75 persen, sesuai dengan maklumat PSSI.
Asisten pelatih Borneo FC, Amiruddin, mengatakan ide itu tercetus saat ia melakukan bincang santai dengan Presiden Borneo FC, Nabil Husein. Para pemain pun ternyata langsung memberikan respons positif.
"Awalnya, ini bincang-bincang santai dengan presiden klub melihat wabah Virus Corona ini. Kemudian muncul ide untuk berbagi sebagai bentuk empati," ujar Amiruddin di laman resmi klub, seperti dilansir dari Antara.
Baca Juga: Ini Opsi PSSI jika Liga 1 2020 Benar-benar Disetop Total
Dari hasil kesepakatan, para pemain dan ofisial Borneo FC akan menyumbangkan dua persen dari sisa 25 persen gaji yang mereka terima, untuk membantu meringankan penanganan virus mematikan tersebut.
Amiruddin sendiri mengaku terharu atas respons positif para pemain, meskipun mereka juga harus menerima gaji lebih kecil akibat penghentian kompetisi Liga 1 2020 hingga waktu yang belum ditentukan.
"Sebenarnya kami tidak yakin ide ini bisa terwujud, karena kita tahu semua bahwa gaji yang akan diterima kan sisa 25 persen akibat liga untuk sementara disetop," tutur Amiruddin.
"Tapi masya Allah, respons dari kawan-kawan semua sangat antusias. Sangat luar biasa, semoga ini dapat membantu. Terima kasih untuk teman-teman semua, semoga berkah," tukas sang asisten pelatih.
Baca Juga: Sissoko: Di Tangan Mourinho, Masa Depan Tottenham Cerah