Infografis
Suara.com - Direktur Pengembangan Bisnis Tira-Persikabo Rhendie Arindra mengaku pihaknya bakal mengikuti surat keputusan PSSI terkait pembayaran gaji pemain, di masa pandemi virus corona yaitu sebesar 25 persen.
Itu berarti, manajemen Tira-Persikabo bakal memangkas 75 persen gaji pemain, pelatih, dan official tim selama pandemi virus corona yaitu bulan Maret, April, Mei, dan Juni 2020.
Rhendie juga mengaku keputusan ini juga sudah dibicarakan dengan para pemain. Menurutnya, para pemain mengerti situasi saat sekarang.
"Kami ikuti arahan PSSI dan PT LIB (Liga Indonesia Baru). Alhamdulillah semua pemain menerima dengan baik," kata Rhendie, Rabu (8/4/2020).
Baca Juga: Jurgen Klopp: Staf Kesehatan adalah Pahlawan
"Alhamdulillah mereka menerima kondisinya dan sepakat nyawa dan kesehatan jadi utama," ucapnya.
Lebih lanjut, Rhendie juga mengungkapkan kondisi timnya saat ini. Seluruh pemain, pelatih, dan official tim dalam keadaan sehat serta terbabas dari paparan virus corona.
"Alhamdulillah kondisi pemain sehat, mereka juga terus dipantau oleh tim dokter. Tidak ada yang ODP (Orang Dalam Pantauan) dan PDP (Pasien Dalam Pengawasan)," pungkasnya.
Bukan tanpa alasan PSSI membolehkan setiap tim membayarkan gaji pemainnya 25 persen. Sebab, klub tidak punya pemasukan karena tidak adanya kompetisi yang sengaja disetop, sebagai antisipasi penyebaran COVID-19.
Baca Juga: Lepas Masa Lajang, Kiper Borneo FC Nikahi Pemain Timnas Bola Voli Putri
