Infografis
Suara.com - Edinson Cavani sudah siap meninggalkan Paris Saint-Germain di akhir musim ini. Namun pindah ke Boca Juniors tampaknya bukan menjadi tujuan Cavani.
Cavani telah menghabiskan tujuh tahun dengan PSG. Namun kontrak striker berusia 33 tahun itu di Paris akan berakhir pada Juni.
Striker internasional Uruguay ini menikmati masa indah di Parc des Princes. Cavani m merasakan 18 trofi domestik dan menjadi top skorer sepanjang masa di PSG.
![Penyerang Paris Saint-Germain, Edinson Cavani. [Anne-Christine POUJOULAT / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/01/21/98359-edinson-cavani.jpg)
Namun karir Cavani mentok ketika PSG menandatangani Mauro Icardi dari Inter sebagai pinjaman awal tahun lalu. Ia kalah bersaing dengan Kylian Mbappe dan Neymar.
Baca Juga: Program Latihan Timnas Indonesia Berantakan karena Pandemi Covid-19
Boca Junior muncul sebagai tujuan potensial berikutnya setelah penasihat klub Jorge Bermudez mengisyaratkan minat mereka untuk memboyong Cavani.
Namun, presiden Boca Junior Jorge Amor Ameal mengabaikan peluang mereka tersebut. Pasalnya, perlu biaya yang besar untuk bisa mendapatkan jasa Cavani.
"Kami bangga bahwa pemain seperti Cavani mengatakan ia ingin mengenakan jersey kami, tetapi kenyataan ekonomi kami tidak sesuai dengan miliknya," kata Ameal seperti dilansir Sportskeeda.
"Tentu saja, tidak ada yang akan berargumen bahwa Cavani bukan pemain hebat, tapi kami harus lebih memikirkan pemain kami yang ada dan percaya pada mereka," ujarnya.
Cavani sebelumnya kencang dikabarkan akan pindah ke Atletico Madrid pada Januari, tetapi transfernya gagal terwujud.
Baca Juga: Liga Inggris Ditangguhkan, Son Heung-Min Bakal Jalani Wamil di Korsel
