Infografis
Suara.com - Mantan penyerang Arsenal, Andrey Arshavin, kurang senang melihat performa Mesut Ozil di lini tengah The Gunners. Sebab, gelandang 31 tahun itu hanya memperlambat permainan tim.
Arshavin pun menyayangkan keputusan manajer Arsenal, Mikel Arteta, yang senang memainkan Ozil. Jika dirinya adalah Arteta, Arshavin akan memilih gelandang yang lain.
"Sebagai seorang pemain, tentu saja saya menghormati Ozil. Dia dalah pemain kelas dunia," kata Arshavin seperti dikutip dari Mirror.
"Tapi bagi saya pribadi, dia memperlambat permainan. Saya lebih duka menggunakan pemain lainnya. Tapi Arteta adalah kebalikannya. Dia sering memainkan Ozil," imbuhnya.
Baca Juga: Sutan Zico Ingin Kunci Tempat di Timnas Indonesia U-19
Sejak Mikel Arteta menangani Arsenal pada 22 Desember 2019, Ozil memang kerap menjadi pilihan utama. Dari 15 pertandingan, gelandang 31 tahun ini tampil sebanyak 12 laga.
Sementara dari hasil, Arsenal berhasil meraih lima kemenangan, lima hasil imbang, dan dua kali menelan kekalahan saat Arteta memainkan Ozil.
Terlepas dari Ozil, Arshavin mendukung penuh keputusan manajemen Arsenal dalam menunjuk Arteta sebagai manajer. Pasalnya, pria asal Spanyol itu sudah tahu betul karakter Arsenal.
"Mengenai Arteta, itu adalah pilihan yang tepat karena dia telah menghabiskan waktu di Arsenal dan mengenal klub dengan baik. Dia bekerja di sebelah Arsene (Wenger) dan mendapat pengalaman yang baik darinya," tutup pemain asal Rusia tersebut.
Baca Juga: Bima Sakti Pantau Latihan Pemain Timnas Indonesia U-16 Lewat Video
