Infografis
Suara.com - Dokter tim Persib Bandung, Rafi Ghani membagikan kabar terkini dari bombernya, Wander Luiz yang menjalani isolasi mandiri setelah positif terinfeksi virus corona.
Dari sepak bola luar negeri, kapten Aston Villa Jack Grealish akan dikenai hukum disiplin dan didenda karena tak mengindahkan aturan pemerintah saat pandemi virus corona.
Berita di atas adalah dua dari lima berita sepak bola pilihan di kanal bola Suara.com sepanjang, Selasa (31/3/2020), yang menarik untuk disimak di bawah ini:
1. Jalani Isolasi Mandiri, Dokter Persib Ungkap Kondisi Terkini Wander Luiz
Dokter tim Persib Bandung, Raffi Ghani membagikan kabar terkini dari bomber Maung Bandung, Wander Luiz. Sebelumnya striker asal Brasil itu positif terinfeksi virus corona usai mendapatkan hasil tes Proaktif Covid-19.
Raffi menyampaikan bahwa kondisi Wander Luiz maupun ayahnya yang sedang menjalani isolasi mandiri, dalam keadaan baik-baik saja.
2. Bandel Keluar Rumah Saat Lockdown, Kapten Aston Villa: Saya Malu
![Gelandang serang sekaligus kapten Aston Villa, Jack Grealish. [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/02/09/12491-jack-grealish.jpg)
Kapten Aston Villa Jack Grealish akan dikenai hukum disiplin dan didenda karena tidak mengindahkan aturan pemerintah untuk diam di rumah selama pandemi corona virus, kata klub Liga Premier itu seperti dikutip Reuters, Selasa (31/3/2020).
Baca Juga: Kenang Bob Hasan, Menpora: Jasanya untuk Olahraga Indonesia Luar Biasa
Media massa Inggris sebelumnya melaporkan bahwa Kepolisian West Midlands membuka penyelidikan terhadap Grealish setelah terekam meninggalkan sebuah rumah di daerah Birmingham Minggu malam beberapa saat setelah terjadi sebuah kecelakaan lalu lintas.
3. Canal Plus Tahan Pembayaran, Klub Peserta Ligue 1 Terancam Krisis Keuangan
Krisis keuangan yang dihadapi sepak bola akibat pandemi virus corona tersingkap di Prancis di mana keputusan menahan pembayaran kesepakatan siaran untuk pertandingan Ligue 1 telah membuat klub-klub liga elite Prancis ini terguncang.
Canal Plus, raksasa TV berbayar yang sejak lama menyiarkan liga elite Prancis itu, menyatakan niat menahan pembayaran 110 juta euro lewat satu surat kepada liga Prancis yang lalu terungkap oleh harian olahraga terkemuka L 'Equipe.
