Suara.com - Kapten Aston Villa Jack Grealish akan dikenai hukum disiplin dan didenda karena tidak mengindahkan aturan pemerintah untuk diam di rumah selama pandemi corona virus, kata klub Liga Premier itu seperti dikutip Reuters, Selasa (31/3/2020).
Media massa Inggris sebelumnya melaporkan bahwa Kepolisian West Midlands membuka penyelidikan terhadap Grealish setelah terekam meninggalkan sebuah rumah di daerah Birmingham Minggu malam beberapa saat setelah terjadi sebuah kecelakaan lalu lintas.
Pemain berusia 24 tahun itu kemudian meminta maaf dalam sebuah video lewat Twitter beberapa saat sebelum pihak Aston Villa mengeluarkan penyataan yang menyatakan mereka akan mengambil langkah disiplin terhadapnya.
"Saya cuma ingin membuat pesan video kilat untuk mengungkapkan betapa malunya saya atas apa yang sudah terjadi akhir pekan ini," kata Grealish.
Baca Juga: Gara-gara Virus Corona, Klub Jawara Liga Tujuh Kali Ini Terancam Bangkrut
"Saya tak ingin ada yang melakukan kekeliruan yang sama dengan yang saya lakukan, oleh karena itu saya mendesak semua orang untuk diam di rumah dan mengikuti aturan serta pedoman yang sudah diminta kepada kita untuk melakukannya."
"Saya harap semua orang bisa menerima permohonan maaf saya dan kita bisa melupakan masalah ini," tutup Grealish.
Saat ini Inggris mencatat 19.000 kasus virus corona dengan 1.200 orang meninggal dunia serta dalam keadaan lockdown. Liga Premier dihentikan sementara sampai paling cepat 30 April.
Klub Aston Villa mengaku kecewa atas kelakuan Grealish dan sepakat bahwa perbuatannya meninggalkan rumah itu salah dan dianggap telah melanggar pedoman pemerintah.
"Pemain itu akan didisiplinkan dan didenda yang hasilnya disumbangkan kepada University Hospitals Charity di Birmingham," kata klub di laman resminya seperti dikutip Antara.
Baca Juga: Korban Corona di Italia Berjatuhan, Bos Torino Pesimistis Serie A Berlanjut