Suara.com - Seluruh pemain Madura United kini sedang diliburkan terhitung sejak Sabtu (21/3/2020) akibat wabah virus corona. Meski demikian, mudik bukan jadi pilihan kiper Laskar Sape Kerrab, Muhammad Ridho.
Ridho mengaku memilih tetap berada di Madura ketimbang harus pulang kampung. Sebab ia tak ingin membahayakan sang istri serta kedua anaknya, Fharel Fabio Alonso dan Vercya Aqeyla Aurel.
''Memang tidak pulang, lebih baik tinggal di sini (Madura). Soalnya, saya tidak ingin ada apa-apa nanti di jalan, baik terhadap saya ataupun istri dan anak-anak saya,'' kata Ridho, seperti dilansir dari laman resmi klub.
''Jadi, kami putuskan untuk tetap di sini. Saya menghubungi keluarga kami di sana,'' imbuh pemain kelahiran Pekalongan itu.
Baca Juga: Persib Bandung Setuju Liga 1 2020 Ditunda Lebih Lama
Selama di Madura, Ridho bersama keluarga tetap waspada. Ia pun menerapkan segala macam anjuran untuk terhindar dari wabah virus corona.
Di samping itu, Ridho dan keluarganya makan yang teratur. Serta mengonsumsi makanan bergizi, seperti nasi merah, sayur-sayuran, dan jus.
''Kami di sini melakukan anjuran-anjuran untuk mencegah penyebaran Covid-19. Tidak lupa juga makan yang teratur. Kami juga memiliki makanan utama yang rutin dimakan setiap hari seperti nasi merah, sayur-sayuran, dan jus. Itu menu utama yang pasti dikonsumsi setiap hari,'' ujar pemain 28 tahun itu.
Lebih lanjut, Ridho juga tak lupa menjaga kondisi fisiknya selama libur. Ia mempunyai program latihan meliputi core (plank), agility, dan strength, serta yang melakukan latihan passing bola dengan buah hatinya.
''Saya menjaga kebugaran dengan latihan sendiri di rumah. Latihan passing bola dengan anak saya juga,'' kata Rdho.
Baca Juga: Liga 1 dan Agenda Timnas Disetop Imbas Corona, Ketum PSSI: Harus Ikhlas
Agar tak bosan, Ridho juga memiliki agenda lain. Ia juga memiliki hobi main game yang dirasa cukup untuk menghilangkan kejenuhan.
''Kalau saya lagi bosan, biasanya bermain game,'' pungkas eks kiper Borneo FC itu.