Suara.com - Winger Real Madrid, Eden Hazard memang sudah dicap sebagai pembelian gagal oleh banyak Madridista, meski pemain berusia 29 tahun itu sejatinya belum ada semusim memperkuat panji Los Blancos.
Hazard baru bergabung dengan Real Madrid dari Chelsea pada bursa transfer musim panas 2019 lalu, dengan biaya transfer megabintang Timnas Belgia itu mencapai 100 juta euro.
Dengan banderol selangit, maka wajar saja ekspektasi para Madridista alias fans Real Madrid kepada Hazard juga sangat tinggi.
Namun, kenyataannya Hazard lebih sering menjadi pasien di ruang perawatan Real Madrid musim ini ketimbang unjuk gigi di lapangan hijau, bahkan bisa dibilang sangat sering.
Baca Juga: Brendan Rodgers: Raheem Sterling Bukan Pengkhianat Liverpool
Diganggu cedera sejak awal musim, mulai dari cedera hamstring, engkel, retak kaki, hingga tulang fibula, Hazard total baru bermain 15 kali untuk Real Madrid di lintas ajang musim ini, dengan torehan sebiji gol dan lima assist.
Terkait cibiran-cibiran dari fans Real Madrid sendiri, yang menyebut Hazard sebaiknya 'dipulangkan' saja ke Chelsea, sang pemain pun akhirnya buka suara.
Hazard menyebut, fans sebaiknya baru mulai menilai performanya serta baru mulai menghakiminya pasca musim depan.
"Musim pertama saya di Real Madrid memang terbilang buruk, tetapi tidak sepenuhnya. Ini musim adaptasi," kilah Hazard kepada media Belgia, RTBF, Kamis (26/3/2020).
"Saya pikir tidak adil jika fans menilai saya saat ini. Nilai dan hakimilah saya pada musim kedua, yakni pada akhir musim depan!" sambung pemain jebolan akademi Lille itu.
Baca Juga: Sedih, Ini Surat dari Persija untuk Jakmania di Tengah Pandemi Corona
"Saya bersama sekelompok pemain hebat di skuat ini (Real Madrid), saya bertemu banyak orang baru. Jadi, saya juga perlu beradaptasi. Belum lagi dengan cedera-cedera ini. Tapi, ini jelas merupakan pengalaman hebat bagi saya, meski belum ada semusim membela panji Real," celotehnya.
"Saya masih memiliki kontrak hingga 2024 dan saya berharap bisa segera menemukan performa terbaik," tandas Hazard.