Suara.com - Kasus virus corona di Indonesia terus bertambah. Berdasarkan data pemerintah, Selasa (24/3/2020), jumlah korban yang terinfeksi virus tersebut berada di angka 686 orang, dengan 55 di antaranya meninggal dunia. Sementara pasien yang berhasil disembuhkan berjumlah 30 orang.
Menanggapi kondisi saat ini, Persib Bandung mengambil langkah untuk melakukan pencegahan dengan menyemprotkan disinfektan. Untuk itu, Persib menggandeng PMI Kota Bandung.
Penyemprotan dilakukan di Graha Persib yang menjadi markas klub berjuluk Maung Bandung, dan juga mes pemain Persib.
"Penyemprotan dengan menggunakan disinfektan adalah salah satu usaha untuk mengurangi atau membunuh mikroorganisme yang menyebabkan penyakit atau tujuannya buat disinfeksi," kata Rafi Gani, dokter tim Persib.
Baca Juga: Liga 1 2020 Resmi Distop Tanpa Batas Waktu, Persib Dilanda Kebingungan
Sebelumnya, pada Minggu (15/3/2020), Persib bersama PMI melakukan pemyemprotan di Stadion Si Jalak Harupat jelang laga kontra PSS Sleman.
Persib juga melakukan pengecekan suhu tubuh dan menyediakan hand sanitizer bagi para pengunjung yang hendak datang ke Graha Persib atau Dapur Kopi 1933 kafe.
"Seperti kita ketahui saat ini kita sedang ditimpa musibah dengan mewabahnya Covid-19. Jadi penyemprotan ini dilakukan salah satunya buat memutus rantai penyebaran yang kita ketahui salah satu penularan bisa dari barang atau material yang terpapar virus corona ini," ujar Rafi.
Sementara itu, petugas PMI Kota Bandung, Use mengatakan, penyemprotan ini sesuai dengan langkah dari Pemkot Bandung untuk memerangi pandemi Covid-19 di wilayah tersebut. Terlebih, lanjut Use, manajemen Persib Bandung sengaja mengajukan surat permohonan untuk dilakukan penyemprotan di area mes dan dan kantor manajemen Persib.
"Ini bagian dari pencegahan. Persib mengajukan surat dan kita lakukan penyemprotan di mes dan Sulanjana (Graha Peraib). Selain itu beberapa titik lain juga dilakukan penyemprotan," ujar Use seperti dikutip ayobandung.
Baca Juga: Vizcarra Akui Virus Corona Ganggu Persiapan Persib Bandung, Tapi...