Liga 1 2020 Distop Imbas Pandemi Corona, Persita Was-was Kehilangan Sponsor

Selasa, 24 Maret 2020 | 14:20 WIB
Liga 1 2020 Distop Imbas Pandemi Corona, Persita Was-was Kehilangan Sponsor
Manajer Persita Tangerang, I Nyoman Suryanthara. (dok. Persita)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PSSI telah mengumumkan untuk menunda kompetisi Liga 1 2020 hingga batas waktu yang tak ditentukan imbas dari pandemi Virus Corona di Tanah Air.

Tentu, dengan dihentikannya sementara kompetisi tanpa batas waktu bisa berimbas banyak terhadap klub-klub peserta.

Salah satunya adalah dampak buruk ihwal partnership antara klub dengan sponsor. Sejumlah klub tentu khawatir bakal ditinggal oleh sponsor mereka.

Salah satunya adalah Persita Tangerang, yang merupakan tim promosi di Liga 1 2020. Manajer Persita, I Nyoman Suryanthara mengaku jika kubunya kini tengah was-was.

Baca Juga: Tak Ada Pertandingan, Indra Sjafri Minta Pesepakbola Indonesia Tetap Bugar

Suryanthara sangat berharap, para sponsor bisa mengerti keadaan pelik sekarang ini.

"Ya iyalah (takut), pasti lah! Karena kami juga kan hidupnya di sponsor. Kalau misal liga diberhentikan atau ditunda, sponsor punya penilainan sendiri. Bahkan kalau ditunda seperti sekarang pun, kami juga bisa sangat kehilangan. Tentu dari manajemen harus bisa meyakinkan," papar Suryanthara. 

"Semoga sponsor mengerti dengan keadaan seperti ini meskipun kerugian bukan dari pihak sponsor saja. Juga dari pemasukan lain-lainnya," tambahnya. 

Lebih lanjut, Suryanthara mengungkapkan jika para sponsor Persita masih bisa mengerti keadaan saat ini.

Namun, ia meminta kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) sebagai operator kompetisi Liga 1 juga bisa memastikan keberlangsungkan kompetisi musim ini. 

Baca Juga: Duh! Kapten Atalanta Saksikan Sendiri Warga Akali Lockdown di Italia

"Iya, ini kan masalah dengan sponsor juga. Tentu efeknya bukan dari klub saja, dari federasi juga sama. Untuk Persita sendiri, kami sejauh ini masih bisa meyakinkan sponsor kalau Liga 1 ini masih akan berjalan lagi. Kami cuma menunggu keputusan bahwa liga akan seperti apa," tukas Suryanthara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI