Suara.com - Real Madrid dilaporkan siap melepas winger mereka asal Wales, Gareth Bale dengan status bebas transfer di bursa transfer musim panas 2020 nanti.
Hal ini terbilang aneh mengingat Bale sejatinya masih terikat kontrak bersama Real Madrid hingga musim panas 2022 mendatang.
Menurut laporan yang diturunkan media ternama Spanyol Marca, Bale sudah jelas tak masuk dalam rencana pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane untuk musim 2020/2021 mendatang.
Di kampanye 2019/2020 ini, sebelum ditangguhkan sementara imbas pandemi Virus Corona, attacker berusia 30 tahun itu juga total hanya bermain 18 kali untuk Real Madrid lintas ajang, dengan cuma mengemas tiga gol dan sepasang assist.
Baca Juga: Eks Presiden Real Madrid Dinyatakan Positif Corona, Kini Masuk IGD
Menurut Marca, Zidane rupanya telah menginstruksikan manajemen Real Madrid untuk benar-benar melapas Bale pada musim panas nanti, meskipun secara gratis dan konsekuensinya pihak klub akan merugi lantaran tak mendapat biaya kompensasi transfer.
Bale sendiri dipercaya nyaris merampungkan transfer ke Liga Super China untuk gabung Jiangsu Suning pada musim panas 2019 lalu.
Suning disebut-sebut sudah deal ihwal besaran gaji Bale, namun mereka diyakini menolak menyanggupi mahar transfer yang diminta Real Madrid. Transfer pun kolaps alias urung terjadi.
Disebutkan Marca, Real Madrid kini tak ingin mengulangi kesalahan yang sama. Dan para petinggi Los Blancos --julukan Real Madrid-- kabarnya juga sudah rela Bale pergi secara gratis mengingat grafik permainan megabintang Timnas Wales itu mulai merosot sejak musim lalu.
Masih menurut Marca, pihak Real Madrid juga ragu tim peminat Bale kini enggan menyanggupi gaji selangit sang pemain, yang dikabarkan mencapai 350.000 pounds (sekira Rp 6,4 miliar) per pekan.
Baca Juga: Virus Corona Sampai di Espanyol, Ada 6 Kasus Positif di Klub
Dengan mencoret biaya transfer, kubu Los Blancos yakin mereka bisa berpisah dengan Bale tanpa masalah apa pun di bursa transfer mendatang.