Suara.com - Asisten Pelatih Barito Putera Yunan Helmi yang saat ini diduga terjangkit corona saat ini masih diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin, Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Hal itu diungkapkan manajer Barito Putera Mundari Karya.
Mundari mengaku dirinya hanya mengetahui Yunan masih mendapatkan perawatan intensif. Akan tetapi soal hasil pemeriksaan, Mundari belum mendapat kabar terbaru.
"Beliau masih diisolasi. Belum bisa ditengok, kecuali oleh dokter dan hasilnya juga belum ada," kata Mundari kepada suara.com, Selasa (17/3/2020).
"Kalau yang di Jakarta saja, kaya menteri (hasilnya) tiga hari, apalagi orang biasa seperti kita ini. Bisa satu minggu lagi, tunggu saja," tambahnya.
Baca Juga: Tips Aman dari Virus Corona ala Marco Motta
Lebih lanjut, Mundari tidak begitu paham proses yang dilakukan pihak rumah sakit terhadap Yunan. Maka dari itu, manajemen Barito Putera hanya bisa menunggu hasil.
"Saya kurang tahu proses seperti apa di Rumah sakit Ulin ini. Yang penting sudah diperiksa dan sekarang masih tunggu, apa sih hasilnya," ungkapnya.
"Kami juga tidak tahu dari mana (dugaan corona), tidak tahu. Tapi, kan ini belum tentu (positif) karena memang sebelumnya, di sini ada beberapa orang yang terkena demam berdarah juga," ucapnya.
Sambil menunggu hasil, manajemen Barito Putera memutuskan memeriksakan kesehatan seluruh elemen tim hari ini. Hasil dari pemeriksaan elemen tim baru akan keluar hari Rabu (18/3/2020).
"Sambil menunggu itu anak-anak diperiksa lah tadi semuanya. Besok diumumkan secara keseluruhan. Tapi, dari hasil tadi kelihatan bagus kondisinya, tapi besok kita lihat lagi biar jelasnya," pungkasnya.
Baca Juga: Pelatih Kiper Persib Ungkap Kondisi Teja Paku Alam
Yunan Helmi masuk RS Ulin pada Sabtu (14/3/2020) siang setelah mendapat rujukan dari RSUD Suaka Insan. Yunan dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami demam sejak pekan sebelumnya.
Sepulang dari Banjarbaru, Yunan kemudian dirawat di Suaka Insan selama satu pekan sebelum akhirnya dirujuk ke RS Ulin.