Suara.com - PSS Sleman dipastikan akan tetap menggelar latihan dalam penundaan Liga 1 2020. Namun, demi melindungi seluruh elemen tim dari virus corona, skuat Elang Jawa bakal lakoni latihan tertutup.
Cara tersebut dinilai cukup efektif untuk mengurangi kontak dengan orang lain. Sehingga, potensi penyebaran virus corona juga bisa minim.
"Rencananya, kami akan ada tempat latihan dan tidak ada orang bisa masuk. Kita ingin fokus ke tim dan semoga bisa jalan normal dan sehat," kata pelatih PSS, Dejan Antonic, di situs resmi Liga Indonesia.
Saat ini, setelah bertanding melawan Persib Bandung, skuat PSS diliburkan selama tiga hari. Namun, Dejan Antonic sudah mewanti-wanti anak asuhnya untuk tidak banyak bepergian ke luar rumah.
Baca Juga: Persija Resmi Rekrut Bek Timnas Indonesia U-19, Salman Alfarid
"Saat ini pemain kita liburkan. Namun saya sudah katakan ke mereka, untuk tetap di rumah jangan banyak keluar," imbuhnya.
Selain menggelar latihan tertutup, PSS juga berencana melakukan tes virus corona terhadap seluruh pemain, pelatih, dan ofisial. Hal ini disampaikan oleh asisten manajer tim, M. Eksan.
"Untuk teknisnya sedang kami koordinasikan dengan tim pelatih. Begitu juga dengan lokasi untuk menggelar latihan tertutup," tutur eks pemain PSS tersebut.
Di Indonesia, sudah ada 117 orang yang dinyatakan positif terkena virus corona per Minggu (15/3/2020). Jumlah itu naik 21 orang dari hari sebelumnya.
Baca Juga: Timnas Indonesia Batal Berlaga, PT LIB Berencana Ubah Jadwal Liga 1 2020